HALOYOUTH.COM - Skandal mengenai atlet voli kembar Korea Selatan yang menjadi pelaku bulyying kepada juniornya kin menemukan fakta baru.
Seorang korban mengaku pernah dipukul menggunakan penggantung pakaian oleh kdua atlet yang bernama Lee Da Young and Lee Jae Young.
Sebelumnya seorang mantan pelatih di mana Lee Da Young and Lee Jae Young diwawancarai.
Ia ditanya mengenai perundungan yang dilakukan oleh kedua atlet tersut.
Sang pelatih pun menjawab bahwa ia tidak mengingat apapun bahwa kedua atlet kembartersebut melakukan bullying terhadap pemain lain.
Atas dasar itu, korban yang diduga sebagai rekan satu tim Lee Da Young and Lee Jae Young, pun mengunggah di forum online mnegnai apa yang ia alami.
"Saya marah setelah menonton wawancara mantan pelatih kami, jadi itulah mengapa saya menulis ini hari ini. Semua pemain saat itu adalah saksi, pelatih. Apakah Anda masih akan menyangkal mengetahui tentang itu? Sepertinya Anda memiliki ingatan yang jelas tentang apa yang terjadi saat itu, tetapi Anda mengatakan tidak mengetahuinya selama wawancara. Saya akan membeberkan semua yang harus saya tanggung", tulis seseorang yang mengaku sebagai korban lain dari perundungan.
Ia pun menceritakan bagaiman ia menjadi 'pesuruh' saat diirnya berbagi kamar dengan salah satu dari atlet kembar tersebut.
korban mengungkapkan bahwa ia suatu hari ia dituduh telah mencuri dompet salah satu dari pemain kembar tersebut saat mereka sedang mandi.
Kejadin tersebut pun dilaporkan kepada pelatih dan ia kemudian diminta untuk mengaku padahal dia tidak melakukannya.
Si pelatih pun bahkan menamparnya dan memaksanya untuk mengakui bahwa ia mengambil dompet tersebut.
"Pelatih menampar wajah saya di kedua pipi sekitar 40 kali. Tamparan itu menyakitkan, tapi aku juga merasa ini akan terus berlanjut jika aku tidak mengakuinya, jadi aku berbohong dan berkata aku mengambil dompetnya", tulisnya di postingan online.
Korban juga menulis bahwa kedua atlet kembar tersebut tidak suka apabila orangtua pemain lain datang ke asrama.
namun suatu hari saat ia bertemu dengan orang tuanya secara diam-diam, ia rupanya ketahuan oleh Lee Da Young and Lee Jae Young.
"Ada suatu hari ketika si kembar mengetahui bahwa saya melihat orang tua saya. Saya dipukuli dengan gantungan baju dan handuk. Mereka memukul mulut saya dan karena saya memakai kawat gigi saat itu, mulut saya mulai berdarah," jelas korban.
Skandal perundungan atlet kembar Lee Da Young and Lee Jae Young, diduga merupakan awal mula skandal bullying di Korea Selatan mencuat.
Beberapa idol K-Pop dan artis pun tak luputvdari skandal perundungan yangmereka lakukan di masa sekolah.
Hingga kini koprban baru dan selebritis baru pun terkena isu mengenai bullying yang dilakukan di masa lalu.***