HALOYOUTH – Kontroversi adegan dalam drama Racket Boys yang menunjukan citra buruk bagi Indonesia terus berlanjut.
Kontroversi tersebut sudah diberitakan oleh siaran lokal Korea, JTBC News, dengan keterangan “Drama Korea telah berulang kali dikritik oleh penggemar luar negeri karena kurangnya 'keragaman budaya'. Tim produksi meminta maaf, namun hal itu tidak mudah surut”.
Netizen Korea (Knetz) juga turut mengkritik SBS dan menilai SBS tidak belajar dari kesalahan mereka sebelumnya pada drama Joseon Exorcist dan The Penthouse 3.
Drama Joseon Exorcist dihentikan penayangannya karena dinilai mendistorsi sejarah Korea dengan menggunakan alat peraga dan makanan khas Cina.
Baca Juga: Prediksi Skor hingga Susunan Pemain Hungaria vs Prancis: Potensi Hujan Gol di Puskas Arena
Meski sudah merilis permintaan maaf, reaksi protes dari pemirsa saat itu terus meningkat.
Karena protes tidak juga reda, semua sponsor Joseon Exorcist menarik diri dan dua hari setelahnya SBS mengkonfirmasi bahwa drama tersebut tidak akan tayang lagi.
Pada drama The Penthouse 3, terdapat adegan yang menampilkan dandanan tokoh Alex yang dinilai rasis. Hal itu juga mendapat respon negatif dari para K-net.