Sinopsis Film A Private War, Perjalanan Menegangkan Seorang Jurnalis yang Terjebak di Medan Perang

- 28 Oktober 2022, 15:11 WIB
Poster film A Private War.
Poster film A Private War. //IMDb

HALOYOUTH - Film A Private War ini merupakan film yang disutradarai oleh Matthew Heineman dan menjadi salah satu film unggulan bagi penikmat film bergenre dokumenter.

Kabar bahagianya, Film A Private War akan kembali tayang di Bioskop TransTV pada hari Jumat, 28 Oktober 2022.

Beberapa aktor kenamaan seperti Rosamund Pike, Jamie Dornan, Tom Hollander, Faye Marsay, Greg Wise, Corey Johnson, Stanley Tucci, dan Fady Elsayed turut membintangi Film A Private War.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Tentang Perjuangan, Cocok Ditonton untuk Memperingati Hari Sumpah Pemuda

Film A Private War mengisahkan tentang Marie Colvin sebagai jurnalis Amerika untuk The Sunday Times, mengunjungi negara-negara paling berbahaya untuk mendokumentasikan perang.

Kemudian pada tahun 2001, saat trekking dengan Tamil Tigers, Colvin dan krunya tiba-tiba disergap oleh Tentara Sri Lanka.

Meskipun ia berusaha menyerah saat ditangkap, tapi sebuah RPG menembak ke arahnya. Marie Colvin terluka dan harus kehilangan mata kirinya.

Setelah kejadian itu, Marie Colvin memutuskan untuk memakai penutup mata.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Film Tentang Kehidupan Santri, Cocok Ditonton saat Memperingati Hari Santri Nasional

Tak kapok, meski pun dirinya telah didiagnosis terkena PTSD, Colvin masih bertekad untuk terus mencari cerita baru dengan kembali ke lokasi perang.

Hal inilah yang menjadi perdebatan dirinya dengan bos tempatnya bekerja, Sean Ryan. Mengenai konflik yang ingin ia liput, termasuk Irak, tempat ia bertemu pertama kali dengan fotografer perang Paul Conroy, dan juga Libya.

Setelah itu, akhirnya Colvin memutuskan tinggal di London saat dirinya tidak berkeliling dunia meliput perang.

Bahkan ia memulai kehidupan barunya dengan menjalin hubungan dengan sosok Tony Shaw (Stanley Tucci).

Baca Juga: Kiky Saputri Resmi Dilamar Muhammad Khairi, Simak Pertemuan Unik Keduanya hingga Putuskan akan Menikah

Kemudian pada Februari 2012, Conroy dan Colvin memutuskan untuk meliput konflik di kota Homs. Saat itu mereka menemukan 28.000 pria, wanita, dan anak-anak Suriah terperangkap dalam baku tembak.

Setelah Conroy dan Colvin mengirimkan cerita mereka ke Ryan, Colvin memutuskan untuk menyiarkan ke CNN untuk menyadarkan publik tentang banyaknya korban sipil yang berjatuhan.

Saat mereka melarikan diri dari gedung yang digunakan sebagai pusat media, jalanan telah dikepung dengan ledakan-ledakan.

Naas, Paul terluka dan terguncang hebat akibat peristiwa itu. Apalagi saat ia siuman dan menemukan Colvin dan Ochlik telah tewas akibat terkena ledakan.***

Editor: Nahrul Muhilmi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah