HALOYOUTH.COM - Kabar terkait jatuhnya peawat Sriwijaya Air pastinya membuat banyak orang kaget dan berduka.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari laman flightradar24, Sriwijaya Air dikabarkan terjun bebas dari ketinggian 10.000 kaki ke 250 kaki hanya dalam waktu kurang dari satu menit.
Para nelayan di sekitar lokasi kejadian mengaku sempat mendengar ledakan yang diduga berasal dari pesawat Sriwijaya Air SJ 182, pada pukul 15.00 WIB.
Baca Juga: Ditemukan Potongan Tubuh Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air, Menhub Bahas Hak Keluarga Korban
Tak lama berselang, beberapa nelayan menemukan serpihan yang diduga bagian dari pesawat Sriwijaya Air tersebut.
Diketahui, Kepala Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Soerjanto Tjahjono menerangkan bahwa pesawat Boeing 737-500 yang digunakan Sriwijaya Air SJ 182 dibuat pada tahun 1994.
Sehingga, usia pesawat Sriwijaya Air tersebut kurang lebih 26 tahun.
Namun, usia pesawat tidak bisa dijadikan patokan terkait penyebab jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Baca Juga: Merinding! Keanehan yang Dilakukan Kapten Afwan Sebelum Terbangkan Pesawat Sriwijaya Air SJ 182