Pengamat Internasional Minta Indonesia Izinkan Hamas Buka Kantor Perwakilan di Jakarta

- 21 Mei 2021, 13:45 WIB
Ilustrasi pasukan militan Hamas Palestina.
Ilustrasi pasukan militan Hamas Palestina. /Reuters / Suhaib Salem//

HALOYOUTH - Konflik antara Israel dan Palestina kini menemui titik temu. Keduanya sepakat dan menyetujui untuk gencatan senjata.

Gencatan senjata tersebut dimulai sejak pukul 2.00 dini hari, Jumat, 21 Mei 2021 waktu setempat.

Usai ditetapkan gencatan senjata, ribuan warga Palestina pun merayakan kemenangan mereka dengan bertumpah ruah di jalan-jalan di Gaza sambil membunyikan klakson mobil dan mengibarkan bendera Palestina.

Gencatan senjata ini diusulkan dan ditengahi oleh Mesir, yang kabarnya akan berlaku secara mutual dan tanpa syarat.

Baca Juga: Anak Ustaz Arifin Ilham Alvin Faiz dan Istrinya Larissa Chou Cerai, Ini Alasannya

Pengamat internasional, Hasmi Bakhtiar, menyarankan agar Indonesia mengizinkan Hamas untuk membuka kantor perwakilan di RI.

Menurut Hasmi Bakhtiar, Hamas saat ini merupakan pemegang kunci isu Palestina, sehingga seharusnya diajak berdialog untuk membahas peperangan atau perdamaian.

"Saat ini Hamas adalah pemegang kunci issue Palestine. Perang atau damai dunia harus bicara dg mereka," ujarnya, dikutip dari cuitan di akun Twitter pribadinya @hasmibakhtiar.

Menurutnya, jika Indonesia ingin serius berperan aktif dalam isu Palestina ini, maka seharusnya mengizinkan pembukaan kantor perwakilan Hamas.

Halaman:

Editor: Nahrul Muhilmi

Sumber: PR Depok


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah