Network
HALOYOUTH - Korban yang terpapar virus Corona saat pandemi ini bertebaran di berbagai penjuru dunia. Kabar buruk hingga kabar baik muncul dari pasien yang terpapar virus ini.
Salah satunya kabar baik datang dari pasien yang terpapar virus Corona di Inggris. Kabar tersebut mengenai pasien Corona yang di rawat selama 130 hari akhirnya bisa sembuh.
Pasien tersebut bernama Fatima Bridle (35). Fatima menjadi pasien yang dirawat paling lama di Inggris setelah dirinya positif terinfeksi virus Corona sepulang dari maroko.
Selama 105 hari menjalani perawatan, Fatima sempat menggunakan ventilator dikarenakan kondisinya yang sangat kritis. Bahkan ia sempat mengalami pneumonia, sepsis, dan koma selama 40 hari.
Baca Juga: Lapar Saat Istirahat Kerja, Berikut Rekomendasi Makan Siang Untuk Anda
Suaminya yang seorang mantan prajurit, bernama Tracy (56) terlebih dahulu jatuh sakit seusai berkunjung ke keluarga Fatima di Maroko. Pada Jumat, 6 maret 2020 Tracy benar-benar merasa kelelahan ketika sampai di apartemen mereka di Southampton, Inggris.
Bahkan Tracy sempat tertidur lelap selama 24 jam dan saat terbangun Fatima begitu khawatir akan kondisinya. Di hari kelima Tracy masih belum pulih, namun keesokan harinya mendadak Fatima mengalami sesak napas hebat.
Sebagaimana diberitakan Pikiran Rakyat dalam artikel “Dirawat Selama 130 Hari Karena Positif Corona, Pasien Covid-19 Ungkap Pesan untuk Dokter dan Perawat”, "Kamis 12 Maret 2020, saya pergi ke toilet. Ketika kembali, dia tiba-tiba tak bisa bergerak dan berkata 'saya tak bisa bernapas'," tutur Tracy dikutip Pikiran-Rakyat.com dari The Sun.
Tubuh Fatima mengalami demam tinggi, bahkan Tracy menyebut tubuhnya sepanas 'korek api yang membara'.
