Uji klinis Vaksin COVID-19 di Bandung Ditargetkan Diikuti 1.620 Relawan

HALOYOUTH – Prof Kusnandi Rusmil, selaku Koordinator Uji Klinis Vaksin COVID-19 mengatakan bahwa penelitian uji klinis vaksin untuk tipe virus SARS-CoV-2 akan dipusatkan di enam tempat di Bandung.


Dilansir Haloyouth dari Antara, tim peneliti akan memusatkan uji klinis vaksin COVID-19 di kampus Universitas Padjajaran Jalan Eyckman, Kampus Universitas Padjajaran Dipatiukur, Puskesmas Garuda, Puskesmas Dago, Puskesmas Sukapakir, serta Puskesmas Ciumbuleuit.


Dikatakan oleh Kusnandi, siapa pun masyarakat diperbolehkan untuk ikut sebagai relawan, namun harus daftar terlebih dahulu.


“siapa pun masyarakat yang mau ikut boleh-boleh saja. Kita penelitiannya di sana, jadi kalau mau ikut silakan ke sana, nanti daftar dulu,” ucapnya, di Balai Kota Bandung pada Senin 27 Juli 2020, dilansir dari Antara.


Baca Juga: Penyebab Kota Bandung Lebih Dingin di Musim Kemarau, ini Penjelasan BMKG



Namun ia mengatakan, bagi yang ingin menjadi relawan uji klinis tersebut harus memenuhi beberapa kriteria, yaitu dalam kondisi sehat, berusia 15 hingga 59 tahun, dan tidak memiliki penyakit berat.


Sementara Eddy Fadlyana, Koordinator Lapangan Uji Vaksin COVID-19 mengatakan, jumlah relawan dalam uji klinis vaksin tersebut ditargetkan sebanyak 1.620 orang, dan pendaftarannya akan dibuka setelah ada rekomendasi dari Komite Etik. Ia berharap uji klinis tersebut bisa dilaksanakan awal Agustus 2020 mendatang.***