Ledakan di Lebanon: Apa itu Amonium Nitrat?

- 7 Agustus 2020, 18:24 WIB
Amonium nitrat terbesar berada di Gurun Atacama, Chili.
Amonium nitrat terbesar berada di Gurun Atacama, Chili. /Sky News/

HALOYOUTH – Ledakan gudang di Lebanon yang sebabkan ratusan nyawa melayang dan ribuan orang terluka datang dari amonium nitrat sebanyak 2.750 ton meledak.

Banyak orang tidak mengetahui apa itu amonium nitrat, disadur dari Wartawan Ekonomi, Haloyouth akan memaparkan amonium nitrat dan zat apa saja yang dikandung di dalamnya.

Amonium nitrat adalah padatan kristal putih yang bisa larut secara alami. Amonium nitrat lebih dikenal dengan sebagai salpetre, dan amonium nitrat merupakan suatu senyawa kimia, yang merupakan garam nitrat dari kation amonium.

Penggunaan amonium nitrat terbesar yaitu di bidang pertanian, sebab amonium digunakan sebagai pupuk yang kaya nitrogen.

Rumus kimia amonium nitrat yaitu NH4NO dan disederhanakan menjadi N2H4O3. Senyawa kimia tersebut sangat mudah larut di dalam air.

Selain itu amonium nitrat juga merupakan komponen utama pembuatan bahan peledak.

Sebenarnya amonium nitrat dapat memadamkan api, namun jika zat kimia tersebut terkontaminasi, ia akan mudah meledak.

Dilansir dari Pikiran-Rakyat.com amonium nitrat juga merupakan komponen utama bahan bakar minyak (ANFO), bahan peledak industri yang digunakan dalam penambangan, penggalian, dan kontruksi sipil serta menyumbang 80 persen dari semua bahan peledak industri yang digunakan di Amerika Selatan.

Ketika terbakar, amonium nitrat mengalami perubahan kimia yang mengarah pada produksi oksigen, tepatnya yang dibutuhkan api untuk terus menyala dan menjadi lebih besar.

Saat memanas, bahan kimia dapat melebur menjadi satu, menciptakan segel atau steker.
Ruang di belakang steker terus dipanaskan dan akan terbentuk gas. Ketika gas panas mengembang - tetapi di belakang steker tidak ada lubang untuk keluar.

Halaman:

Editor: Alvin Aditya Saputra

Sumber: Pikiran Rakyat Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x