38 Orang Terpapar COVID-19, Gedung DPRD Jabar akan Ditutup Dua Pekan

HALOYOUTH – Dalam dua pekan kedepan, gedung DPRD Jawa Barat akan ditutup sementara, dikarenakan sebanyak 38 orang di lingkungan tersebut dilaporkan terpapar COVID-19.



Seperti sebelumnya diberitakan Pikiran-rakyat.com, dalam artikel “Setelah Gedung Sate, Kini 38 Orang di Gedung DPRD Jabar Dilaporkan Terpapar Covid-19”, Ida Wahida Hidayati, Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jabar, mengatakan, dari jumlah tersebut di antaranya ada anggota dewan.



Baca Juga: Dijanjikan Putranya Bisa Masuk Akpol, Anggota Polisi Kena Tipu hingga Rp1,3 Miliar


"Namun belum diinventarisir seluruhnya, berapa orang anggota, berapa PNS, berapa non-PNS karena [laporan yang diterima] campur. Kita sedang inventarisir soalnya hasilnya baru datang dari Labkes, kita mau data dulu mana anggota dewan, mana PNS, mana non-PNS," ucap Ida, ketika dikonfirmasi wartawan, pada Jumat, 14 Agustus 2020.



Ida mengatakan, pihaknya baru menerima laporan akan hal tersebut pada Jumat, 14 Agustus 2020 sore. Sehingga pihaknya sedang berkoordinasi dengan berbagai pihak.




"Laporannya barusan tiba, 15 menit yang lalu, kita sedang koordinasi kesana-kesini, karena kita akan memfasilitasi isolasi mandirinya di BPSDM. Kita menganjurkan semuanya ke sana saja, supaya aman," tutur dia.



Baca Juga: Sambut HUT ke-75 RI, Warga Bandung Diimbau Bunyikan Sirine Serentak Pada 17 Agustus 2020 Mendatang



Menanggapi hal tersebut, pihaknya akan menutup kegiatan di Gedung DPRD selama 14 hari kerja, seperti Gedung Sate yang sudah dua pekan lebih ditutup.





Ida menambahkan, terkait dengan sumber penularan, pihaknya akan melakukan tracing melalui gugus tugas Jabar.***(Novianti Nurulliah/PR)


Baca Juga: Presiden Jokowi Ungkap Relaksasi Defisit APBN dapat Diperlebar di Atas 3 Persen