HALOYOUTH - Pebulutangkis tunggal putra ranking dua dunia, Muhammad Ahsan baru baru ini mendapatkan kabar duka.
Sebelumnya Mohammad Ahsan bersama Hendra Setiawan gagal mempersembahkan medali untuk Indonesia setelah kalah di babak semi final dan perebutan medali perunggu.
Di perebutan medali perunggu, the daddies dikalahkan wakil Malaysia, Aaron Chia-Sooh Woi Yik 21-17, 17-21 dan 14-21.
Baca Juga: Jessy Rompies Petenis Indonesia Raih Gelar Pertama di Turnamen WTA, Aksinya Membanggakan
Setelah mengalami kegagalan di ajang Olimpiade Tokyo 2020 tersebut, kini Ahsan harus menerima kabar duka.
Pasalnya ia harus harus ditinggalkan orang yang sangat dicintainya.
Berdasarkan kabar dari cuitan BadmintonTalk pada Senin, 9 Agustus 2021, ayahanda Muhammad Ahsan, Tumin Atmadi meninggal dunia.
"Innalillah wainailaihi raajiun. Telah berpulang ayahanda dari juara dunia ganda putra, Mohammad Ahsan.
Semoga amal dan ibadahnya diterima Allah SWT dan keluarganya diberikan ketabahan. Amin,". Cuit BadmintonTalk seperti dikutip Haloyouth.com pasa 9 Agustus 2021.
Ternyata bakat sang anak, Muhammad Ahsan diturunkan dari sang ayah.
Berdasarkan kabar dari PBSI Sumsel bahwa Selama hidupnya almarhum aktif di bulutangkis, sehingga berhasil menghantarkan anaknya Ahsan berprestasi seperti sekarang.
Sebelum mengembuskan nafas terakhirnya, almarhum sempat dirawat Di RS Bhayangkara Palembang.
Baca Juga: Ditegur IOC, China Instruksikan Atletnya Tidak Pakai Pin Mao Zedong di Podium Olimpiade Tokyo 2020
Mendapat kabar duka tersebut, Ahsan langsung bertolak ke kampung halamannya di Komplek Kencana Damai, Kelurahan Sukamaju Kecamatan Sako, Kota Palembang.***