HALOYOUTH- Pelatih Ganda putra Indonesia Herry Iman Pierngadi alias Herry IP pernah didesak untuk memberikan Teguran keras kepada Kevin Sanjaya Sukamuljo
Tentu, desakan itu mencuat jauh sebelum digelar Piala Sudirman 2021, pebulutangkis rangking 1 dunia di sektor ganda putra itu kini tengah bersiap akan melakoni laga perdana di Sudirman Cup.
Indonesia akan melawan ROC di laga perdana disiarkan secara langsung TVRI hari ini Minggu 26 September 2021 mulai pukul 20.00 WIB.
Baca Juga: Link Live Streaming Piala Sudirman hari Ini Minggu 26 September 2021: Indonesia vs ROC
Jelang melakoni laga perdana, skuad merah putih mengirimkan pemain terbaik hampir merata di semua sektor pada Piala Sudirman 2021.
Di nomor ganda putra akan diperkuat Marcus Gideon-Kevin Sanjaya yang menempati rangking 1 dunia, Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan menduduki rangking 2 dunia, hingga Fajar Alfian-Rian Ardianto yang kini menempati rangking 7 dunia.
Ketiga wakil ganda putra itu akan jadi tumpuan utama untuk berebut trofi gelar juara Piala Sudirman 2021. Mereka siap diturunkan untuk lawan wakil Eropa di laga pembuka Sudirman Cup.
Pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi mengatakan, ganda putra selalu jadi andalan sehingga siapapun yang tampil siap menyumbangkan poin.
"Siapapun yang diturunkan siap, sektor ganda putra yang selalu diandalkan untuk meraih poin kemenangan siap mengemban tugas. Kami ingin selalu menyumbang poin dan tidak mau kalah," kata Herry IP seperti dilansir Haloyouth.com dari laman resmi PBSI pada minggu 26 September 2021.
Nah, berkaitan dengan teguran Kevin Sanjaya mencuat karena ganda putra terbaik Indonesia itu kerap membuat kontroversi kala bertanding.
Baca Juga: Jadi Ganda Putra Terbaik Dunia, Marcus-Kevin Ungkap Suka Duka Punya Banyak Penggemar
Sebab itu, desakan muncul menyusul sikap rekan duet Marcus Fernaldi Gideon yang diperlihatkan pada laga perempat final turnamen Blibli Indonesia Open 2018.
Kala itu, Marcus Gideon-Kevin Sanjaya bertemu wakil Denmark, Mads Cornad Petersen-Mads Pieler Kolding dalam laga yang dihelat di Istora Senayan, Jakarta pada Jumat 6 Juli 2018 silam.
Laga yang berlangsung sengit itu sempat menuai aksi protes keras dari pasangan Karcus-Kevin terhadap umpire.
The Minions julukkan Marcus-Kevin menganggap umpire mengeluarkan keputusan kontroversional.
Baca Juga: Indonesia Turunkan Pemain ini di Laga Perdana Lawan Rusia pada Piala Sudirman 2021
Imbas keputusan itu, duel Marcus-Kevin vs Mads Cornad Petersen-Mads Pieler Kolding sempat terhenti.
Disaat bersamaan, Kevin Sanjaya memperlihatkan gestur dengan menunjukan Jempol kebawah kepada sang lawan yang berakhir kena teguran dari umpire.
Aksi Kevin Sanjaya sontak saja disorot netizen terutama penggemar bulutangkis tanah ari.
Kala itu, netizen mendesak Herry IP untuk memberikan teguran kepada Kevin Sanjaya agar tidak mengulangi aksi serupa di pertandingan-pertandingan berikutnya.
Usai kisruh itu, Kevin Sanjaya justru tampil memukau di turnamen Indonesia Open 2018.
Baca Juga: Segera Tayang Indonesia Vs ROC, Saksikan Piala Sudirman 2021 Lewat 4 Link Live Streaming Ini
Bahkan pemain yang terkenal dengan akai tengilnya itu mampu keluar sebagai juara Indonesia Open 2018.
Kepastian trofi juara itu didapatkan The Minions usai menaklukkan wakil Jepang Takuto Inaoue-Yuki Kaneko dengan skor telak 21-13 dan 21-16.
Sayang, di ajang kejuaraan olahraga terakbar Olimpiade Tokyo 2020 Kevin Sanjaya tampil tidak maksimal.
Marcus-Kevin harus mengakui keunggulan wakil Malaysia Aaron Chia-Soh Wooi Yik.
Bermain di Musashini Forest Sport Plaza, Tokyo kamis 29 Juli 2021 siang WIB, The Minions julukkan Marcus-Kevin kalah dua gim langsung dengan skor 14-21, dan 17-21
Kekalahan ini, memupus harapan Indonesia untuk memperoleh medali sekaligus mengubur mimpi The Minions di Olimpiade Tokyo 2020.
The Minions melampiaskan kekecewaan dengan membanting raket miliknya usai kalah dari Malaysia.
Di ajang Sudirman Cup 2021 ini, Kevin Sanjaya memiliki peluang besar untuk merebut trofi Juara usai beberapa lawan terberat absen.***