HALOYOUTH - Pebulutangkis andalan Indonesia di sektor tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting tengah mendapat sorotan dari para Badminton Lovers (BL) dalam mengkuti rangkaian Tour BWF 2022.
Pasalnya hingga saat ini, Anthony Sinisuka Ginting belum sekalipun merengkuh gelar juara dari berbagai turnamen yang digelar Tour BWF tahun ini.
Terbukti dari rangkaian agenda Tour BWF 2022 yang dimulai dari German Open 2022 hingga yang terbaru Korea Open 2022, Anthony Sinisuka Ginting kerap kali gugur di fase pertama gelaran turnamen.
Capaian terbaik yang pernah diraih Anthony Sinisuka Ginting di gelaran Tour BWF tahun ini adalah pada saat mengikuti kejuaraan Swiss Open 2022.
Baca Juga: Anthony Sinisuka Ginting Kena Kritik Pedas BL Indonesia, Usai Tumbang Pertama di Korea Open 2022
Karena di kejuaraan tersebut, Ginting sapaan akrabnya, berhasil mencapai babak semi final, meski pada akhirnya, langkahnya menuju babak final harus terjegal oleh wakil asal India Prannoy H. S lewat permainan rubber game 21-19, 19-21, dan 21-18.
Sedangkan di turnamen German Open 2022, pebulutangkis peringkat kelima itu digadang-gadang bakal menjadi juara, usai berhasil mengalahkan wakil asal Spanyol Pablo Abian dengan mudah 21-14 dan 23-21.
Namun kejumawaan tersebut pada akhirnya harus runtuh usai jumpa pebulutangkis asal India, Lakshya Sen di putaran kedua.
Menghadapi wakil India, Anthony Ginting nampak kewalahan. Terbukti, di laga tersebut pebulutangkis Indonesia itu dihajar telak 21-7 dan 21-9.
Baca Juga: Sengit, 4 Wakil Indonesia Berhasil Lolos ke Babak Perempat Final Orleans Masters 2022
Hal yang serupa juga turut dirasakannya saat mengikuti kejuaraan All England 2022.
Ginting hanya mampu lolos dari babak 32 besar dan harus terhenti langkahnya di babak 16 besar saat menghadapi pebulutangkis asal India, Kidambi Srikanth.
Seakan menjadi momok yang menakutkan bagi Ginting, wakil India tersebut seakan sukses menjegal langkah unggulan Indonesia itu lewat permainan 'rubber game' dengan skor 9-21, 21-18, dan 21-19.
Alih-alih ingin merubah keadaan, namun sayang, di turnamen kali ini pebulutangkis asal Kota Cimahi itu kembali terjegal.
Baca Juga: Terancam Absen di 2 Turnamen, Netizen Ramai-ramai Beri Dukungan untuk Marcus Fernaldi 'The Minions'
Bukan di babak semi final ataupun perempat final, melainkan di babak 32 besar langkah Anthony Sinisuka Ginting harus terhenti.
Bahkan lebih tragisnya, Ginting harus tumbang di tangan pebulutangkis non unggulan peringkat ke-66 dunia asal Prancis, Lucas Claerbout dengan dua set langsung 21-16 dan 21-13.
Kekalahan tersebut jelas menjadi kejutan bagi banyak pihak, pasalnya Anthony Sinisuka Ginting turun di sektor tunggal putra Indonesia dengan menyandang pemain unggulan nomor satu Indonesia.***