Tunggal Putranya Tak Pernah Juara, Warganet China Pesimis Kutukan Akan Berakhir di Indonesia Open 2022

27 Mei 2022, 16:47 WIB
Weng Hong Yang /Tangkapan layar/Livestreaming

HALOYOUTH - Sektor tunggal putra di turnamen Indonesia Open seolah menjadi kutukan bagi Tim China untuk meraih gelar podium juara.

Pasalnya, sudah 35 tahun lamanya tunggal putra China belum mampu merebut gelar juara, sejak terakhir kali di edisi tahun 1989.

Bahkan pemain sekelas Lin Dan yang tak terhitung gelarnya di ajang turnamen BWF belum mampu mematahkan kutukan tersebut.

Baca Juga: Menanti Konsistensi SangJuara di Indonesia Open & Indonesia Masters 2022, Begini Kata Apri-Fadia dan Daniel

Hingga dirinya pensiun, Lin Dan bahkan beluk sekalipun meloloskan diri ke partai final Indonesia Open. Dan pada edisi Indonesia Open 2022 tampaknya sangat sulit bagi tunggal putra China untuk juara.

Diketahui, di Indonesia Open 2022, Tim China hanya mengirimkan dua wakilnya saja di nomor tunggal putra yaitu Lu Guangzu dan Zhao Junpeng.

Mengingat tunggal putranya seolah kena kutukan karena tak kunjung juara di ajang Indonesia Open, Warganet China pesimis kutukan tersebut akan berakhir di edisi Indonesia Open 2022.

Baca Juga: Tragedi Berdarah Jelang Indonesia Masters 2020, Pemain Terbaik Dunia ini Terlibat Kecelakaan Maut

Berikut komentar-komentar Warganet China di media sosialnya Weibo.

"Mungkin tempatnya terlalu berisik," sebut Warganet China seperti dikutip Haloyouth.com dari kanal YouTube Nanno Sports channel pada Jumat 27 Mei 2022.

"Desibel penggemar di venue Indonesia dapat membalikan atap," sebut Warganet China yang lainnya.

Baca Juga: Pebulutagkis Malaysia Ini Takut Kena Mental Jika Bertemu Indonesia dan Jepang di Indonesia Open, Begini...

"Tidak bisa," komentar penggemar bulutangkis Tiongkok sembari dibumbuhi emot menangis.

"Lupakan saja tahun ini," komentar Warganet Tiongkok ini.

"Mungkin kita takut dengan kebisingannya," sebut Badminton Lovers China yang lainnya.

Berikut para juara tunggal putra Indonesia Open sejak edisi tahun 2000 hingga 2021

Baca Juga: Bukan Bagas-Fikri, Rival Marcus-Kevin Sebut Ganda Muda Indonesia Ini akan Jadi Pemain Hebat di Masa Depan

2000 Taufik Hidayat (Indonesia)
2001 Marleve Mainaky (Indonesia)
2002 Taufik Hidayat (Indonesia)
2003 Taufik Hidayat (Indonesia)
2004 Taufik Hidayat (Indonesia)
2005 Lee Hyun-il (Korea Selatan)
2006 Taufik Hidayat (Indonesia)
2007 Lee Chong Wei (Malaysia)
2008 Sony Dwi Kuncoro ( Indonesia)
2009 Lee Chong Wei (Malaysia)
2010 Lee Chong Wei (Malaysia)

Baca Juga: Mengejutkan, 3 Pemain Indonesia ini Ternyata Bersaudara, Tak Disangka Kevin Sanjaya Salah Satunya
2011 Lee Chong Wei (Malaysia)
2012 Simon Santoso ( Indonesia)
2013 Lee Chong Wei (Malaysia)
2014 Jan O Jorgensen (Denmark)
2015 Kento Momota (Jepang)
2016 Lee Chong Wei (Malaysia)
2017 Kidambi Srikanth (India)
2018 Kento Momota (Jepang)
2019 Chou Tien Chen (Taiwan)
2021 Viktor Axelsen (Denmark).***

Editor: Adi Riyadi

Sumber: Berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler