HALOYOUTH - Ganda campuran China, Wang Yilyu-Huang Dongping membuat kabar mengejutkan di Malaysia Masters 2022.
Wang Yilyu-Huang Dongping memutuskan untuk mundur dari Malaysia Masters 2022 jelang pertandingan menghadapi wakil Taiwan, Yang Po Hsuan-Hu Ling Fang.
Padahal pada babak sebelumnya mereka sukses mengamankan laga dengan sangat gemilang.
Baca Juga: Legenda Bulutangkis Malaysia Mantan Murid Rexy Mainaky Tersandung Skandal Kasus Penipuan
Pada babak pertama mereka menghabisi wakil Korea Selatan, Ko Sung Hyun-Eom Hye Won dalam dua game langsung 21-12 dan 21-17.
Sementara di babak kedua, pasangan berjuluk duo bebek kuning ini menyingkirkan wakil tuan rumah Hoo Pang Roon Toh Ee Wei 21-16 dan 21-16.
Namun pada babak perempat final, Wang Yilyu-Huang Dong Ping memutuskan untuk mundur karena ketidaknyamanan fisik.
Baca Juga: Fajar-Rian Singkirkan Tuan Rumah, Apriyani‐Fadia Gagal ke Semifinal Malaysia Masters 2022
"Pada 8 Juli 2022, di perempat final Malaysia Masters, Wang Yilu/Huang Dongping mengundurkan diri karena ketidaknyamanan fisik," tulis media China, Aiyuke.
Ternyata mundurnya Wang-Huang disebabkan karena masalah tempat selama pertandingan Malaysia Masters 2022.
"Bebek Huang tidak sehat karena masalah tempat selama pertandingan kemarin. Agar tidak mempengaruhi pertandingan nanti, Bebek Kuning memutuskan untuk pensiun untuk memulihkan diri," lanjutnya.
Alasan lebih jelasnya, media China menyebut bahwa Wang Yilyu terpeleset karena menginjak karpet saat mengembalikan bola dan berharap semoga cederanya tidak serius.
Masalah karpet di Malaysia Masters 2022 ini memang menjadi masalah yang mendapat sorotan dari publik China.
Pada pertandingan babak 16 besar Malaysia Masters kemarin, pemain ganda campuran Jepang Yuta Watanabe terpeleset dan cedera saat menginjak karpet di pinggir lapangan.
Baca Juga: Head to Head Gregoria Mariska Tunjung vs An Se Young Semifinal Malaysia Masters 2022
Di babak 16 besar Malaysia Masters, Watanabe Yuta / Higashino Arisa bermain melawan kombinasi Denmark Christiansen/Boje.
Pada match point tiebreak, Watanabe Yuta menyelamatkan dan mencetak angka dan memenangkan pertandingan.
Terlihat ia menginjak karet di pinggir lapangan dan terpeleset dan terluka, meski sedang merayakan kemenangan, ia tak bisa menyembunyikan rasa sakitnya.
Baca Juga: Ranking BWF Gregoria Mariska Tunjung Penghancur Raksasa Jepang di Malaysia Masters 2022
Sementara banyak penggemar merasa kasihan pada Watanabe, mereka juga mengkritik kelambanan BWF.
"Watanabe juga sangat ulet, tetapi terlalu banyak orang terpeleset dan jatuh di posisi ini. Kemarin, Liang tergelincir dari tiga sudut, sangat marah", kata penggemar.
"Saya merasa seperti dia akan memiliki bayangan, ini adalah kasus kedua kali, fraktur semacam ini mudah", kata yang lain.
"Sungguh aneh bahwa Federasi Bulu Tangkis Internasional belum memperhatikannya. Federasi Bulu Tangkis telah melakukan dengan sangat buruk dalam hal keselamatan,"
"Masalah sudah muncul berkali-kali, rencana belum diperbaiki, dan penerimaan belum ditingkatkan," ucap yang lainnya.***