HALOYOUTH - Berikut profil Wang Shixian, mantan tunggal putri China yang menjadi korban keegoisan pelatih saat masih berada di Pelatihan Nasional China.
Diketahui, Wang Shixian merupakan salah satu andalan tunggal putri China di era 2009 hingga 2016 an, bersaing dengan Wang Yihan dan Li Xueri.
Wang Shixian memulai karirnya di dunia bulutangkis pada saat bergabung dengan Tim Junior Nasional China 2005, setahun kemudian ia ditarik dan bergabung bersama Tim Senior.
Pada tahun 2009, Wang Shixian berhasil menunjukan kehebatannya kepada persaingan tunggal putri dunia dengan meraih gelar Malaysia Open dan China Open.
Baca Juga: 8 Bidadari Bulutangkis Cantik yang Menghiasi Kejuaraan Dunia BWF 2022, Nomor 2 Asal Indonesia!
Wanita kelahiran 13 Februari 1990 silam ini mampu meraih 3 gelar Superseries dalam karirnya seperti Malaysia Open, China Open dan All England.
Pada gelaran pesta olahraga empat tahunan terbesar di Asia yakni Asian Games Guangzhou 2010, Shixian berhasil menyabet medali emas tunggal putri.
Rekan senegaranya Wang Xin menjadi korban keganasan Shixian di partai puncak saat meraih medali emas tersebut.
Namun sayang, gelaran pesta olahraga empat tahunan terbesar di dunia yaitu Olimpiade, istri peraih emas Olimpiade Rio 2016 Chen Long ini belum pernah sekalipun ikut berpartisipasi.
Baca Juga: Para Pemain Top Dunia Ramai Mundur Pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, Ternyata Ini Penyebabnya
Wang Shixian sebenarnya memiliki peluang untuk tampil di Olimpiade London 2012, namun sayang ia harus menjadi korban keegoisan pelatihnya saat itu Li Yong Bo.
Li Yong Bo lebih memilih tunggal putri China yang lain yaitu Li Xueri daripada Shixian untuk berlaga di Olimpiade London 2012.
Padahal, poin Li Xueri menuju Olimipade London 2012 dibawah Wang Shixian, namun keputusan sang pelatih tidak bisa diganggu gugat oleh nya.
Meski menjadi korban keegoisan sang pelatih, Shixian tetap bersikeras dengan menunjukan kehebatannya di turnamen BWF supaya bisa lolos ke Olimpiade berikutnya yakni Rio 2016.
Baca Juga: 5 Pemain Top Dunia yang Mengakui Kehebatan Kevin Sanjaya, Alasannya Bikin Bangga Indonesia
Konsistensi Shixian saat menuju Olimpiade Rio 2016 cukup baik, salah satunya saat menjuarai All England 2014 dan menjadi runner up di edisi 2016.
Namun sayang, ia harus kembali mengubur mimpinya untuk bisa tampil di ajang Olimpade Rio 2016, pasalnya Li Yong Bo kembali lebih memilih Wang Yihan dan Li Xueri.
Puncak sakit hati pemilik permainan lob lob yang bisa membuat lawan encok ini ketika dua tunggal putri China Wang Yihan dan Xueri gagal menggondol medali di Olimpiade Rio 2016.
Wang Yihan kalah dari wakil India Pusarla V Shindu di babak perempat final, sementara Li Xueri kalah cedera di semi final oleh Carolina Marin dari Spanyol.
Sebagaimana Haloyouth.com melansir dari berbagai sumber, berikut profil Wang Shixian mantan tunggal putri China yang menjadi korban keegoisan sang pelatih.
Nama lengkap: Wang Shixian
Kebangsaan: China
Kelahiran: Suzhou, Jiangsu Cina 13 Februari 1990
Peringkat tertinggi: 1 (13 Januari 2011)
Pegangan raket: kanan
Baca Juga: Profil Lengkap Shi Yuqi Atlet Bulutangkis China Pesaing Anthony Ginting di Kejuaraan Dunia 2022
Pasangan: Chen Long (suami)
Berikut sederet prestasi Wang Shixian selama berkarir di dunia bulutangkis.
2007- World Junior Championship,
2009 - Juara pertama di Malaysia Open dan China Masters
2010 - Juara pertama Asian Games di Guangzhou
2011 - Juara pertama di Malaysia Open dan juara pertama All England Open
2014 - Juara All England Open.***