HALOYOUTH - Pecinta bulutangkis dunia sudah tidak asing lagi mendengar nama pebulutungkis yang satu ini, yakni Loh Kean Yew, pebulutangkis tunggal putra Singapura.
Loh Kean Yew merupakan putra kelahiran Penang, Malaysia. Sejak kecil, ia sudah menekuni olahraga bulutangkis.
Pada 2010, Loh Kean Yew mendapatkan beasiswa dari Dewan Olahraga Sekolah Singapura untuk belajar dan berlatih bulutangkis di sana.
Dengan beberapa pertimbangan, ia mengambil kesempatan itu dan menjadi kewarganegaraan sekaligus mewakili Singapura pada tahun 2015.
Sebelumnya, dalam berbagai ajang BWF yang digelar, Loh Kean Yew belum berhasil menjadi juara.
Namun, pada ajang BWF World Championships 2021 yang digelar di Carolina Marin Sports Palace, Hoelva, Spanyol. Loh Kean Yew berhasil sabet gelar juara sektor tunggal putra.
Baca Juga: Japan Open 2022, Bertemu Unggulan Pertama Apriani/Fadia Tersingkir di Babak Perempat Final
Loh Kean Yew sukses mengalahkan tunggal putra India, Srikand Kidambi lewat dua gim sekaligus dengan skor akhir 21-15, 22-20.
Pada tahun 2021, namanya mulai melambung dan diperhitungkan dunia. Lantaran Loh Kean Yew sukses menjadi runner-up dan juara di salah satu ajang bulutangkis dunia.
Ia pernah mewakili Singapura dalam ajang Super 500, Super 750, Super 1000 yang diselenggarakan secara beruntun, di bulan November dan Desember 2021, Loh Kean Yew menjadi Juara German Open dan runner up di Indonesia Open.
Baca Juga: Bukan Rezeki Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo
Kejadian itu membuat pecinta bulutangkis dunia tercengang, karena hampir semua pemain top dunia ditumbangkan olehnya. Sebut saja Lee Zi Jia, Srikand Kidambi, Kento Momota, Chou Thien Chen, dan terakhir raksana Denmark Victor Axelsen.
Pada BWF World Championships 2021 di Hoelva, Spanyol, di babak 32, Loh Kean Yew berhasil mengalahkan Viktor Axelsen tunggal putra peringkat satu dunia dari Denmark.
Lalu pada babak 16 sukses menumbangkan tunggal putra Thailand, Wangcharoen dengan skor akhir 21-4, 21-7.
Baca Juga: Usai Juara Dunia dan Sukses Gusur Fajar/Rian di Posisi 5 Rank BWF, Aaron Sesumbar Rebut Tahta Puncak
Pada babak perempat final sukses menyingkirkan tunggal putra India, MS Prannoy lewat dua gim sekaligus dengan skor akhir 21-14, 21-12.
Beranjak ke babak semifinal, ia menghentikan langkah Anders Antonsen dengan dua gim sekaligus 23-21,21-14.
Dan yang terakhir di partai final, Loh Kean Yew mengalahkan tunggal putra wakil India, Srikand Kidambi dengan skor akhir 21-15, 22-20.
Baca Juga: Dilibas Habis di Japan Open 2022, Berikut Update Ranking BWF Ganda Putra Indonesia
Ada hal yang tidak disangka, dibalik kesuksesan Loh Kean Yew ternyata ada sosok yang membuat dirinya besar. Sosok itu ialah Mulyo Handoyo.
Mulyo Handoyo, pelatih terkenal asal Indonesia yang jadi pelatih tim bulutangkis di Singapura. Handoyo juga banyak melahirkan pebulutangkis yang hebat.
Kini, Loh Kean Yew menjadi pebulutangkis hebat, yang pencapaiannya meningkat luar biasa. Dan namanya mulai diperhitungkan dunia.
Baca Juga: Japan Open 2022: Bakal Sengit, Berikut Head to Head Chico Wardoyo Vs Kenta Nishimoto
Selain peraih medali emas pertama bagi Singapura di Kejuaraan Dunia, banyak prestasi yang sudah ia koleksi.