HALOYOUTH - Lee Yang dan pasangannya, Wang Chi Lin memutuskan untuk tidak bekerja sama di kompetisi Eropa pada Oktober tahun ini.
Untuk itu, Lee Yang akan bermain dengan Lu Chen, juniornya yang masih berusia 23 tahun.
Saat itu, Lee Yang dan Lu Chen akan bertanding di kompetisi internasional dengan gaya bola yang berbeda.
Lee Yang dan Wang Chi Lin memenangkan medali emas ganda putra di Olimpiade Tokyo tahun lalu, tetapi situasi tahun ini tidak ideal.
Baca Juga: Kevin Sanjaya dan Valencia Tanoesoedibjo Berbalas Cinta di Sosmed: Saling Menguatkan Ya Kesayangan
Satu-satunya hasil bagus adalah runner-up Super 300 China Taipei Open pada Juli tahun ini.
Mereka juga hanya mencapai babak perempat final di Kejuaraan Dunia Jepang 2022 dan Japan Open 2022.
Pada bulan Agustus tahun ini mereka selalu terhenti pada babak 16 besar.
Ternyata perpisahan ini hanya untuk sementara, pasalnya Wang Chi Lin mengalami cedera sehingga harus menjalani pemulihan.
Baca Juga: Update Ranking BWF Ganda Putra: The Minions Kembali Naik Peringkat Pasca Vietnam Open 2022
Faktanya, Wang Chi Lin menjadi serius setelah Thailand Open pada Mei tahun ini, dan dia memutuskan untuk menyerah pada kompetisi Eropa tahun ini.
Dia telah menjalani konsentrasi pemulihannya dengan perawatan tinggi menjadi 80 persen.
Lee Yang-Wang Chi Lin diperkirakan akan kembali lebih cepat di Australia Open pada pertengahan November.
Menghadapi cedera rekan satu timnya, Lee Yang berharap Wang Chi Lin dapat pulih dari cederanya sesegera mungkin, dan dapat kembali bertarung setelah cederanya sembuh.
"Saya juga berharap pasangan yang baik Wang Qilin dapat segera pulih dari cedera," kate Lee Yang dikutip dari laman Aiyuke.
Karena jeda singkat Wang Chi Lin Li Yang memutuskan untuk mengubah kerjasamanya dengan Lu Chen berharap untuk memicu percikan yang berbeda.
Lee Yang mengungkapkan bahwa Lu Chen memiliki permainan yang mirip dengan gaya permainannya.
Baca Juga: Bukan Ribka Sugiarto, Muhammad Rian Ardianto Memeluk Mesra Perempuan Ini, Siapa Dia?
"Lu Chen mirip dengan gaya permainan saya, dan akan lebih memperhatikan kecepatan dan serangan rotasi," kata Lee Yang.
"Saya berharap melalui kerjasama semacam ini, kita bisa mendapatkan hasil yang berbeda," katanya.
Lee Yang-Lu Chen akan menghadapi rival Malaysia Goh Sze Fei-Nur Izzuddin di babak pertama Denmark Open, yang pasti akan menjadi pertarungan yang sulit.***