Network
HALOYOUTH- Suporter Persija Jakarta beserta Persib Bandung menuai sorotan setelah kedua suporter itu membuat aksi yang menggemparkan di jalanan.
Pendukung Macan Kemayoran secara spontan tumpah ruah di sejumlah ruas jalanan di Jakarta.
Aksi mereka dikabarkan sebagai bentuk merayakan kemenangan Persija Jakarta usai sukses menjuarai Piala Menpora 2021.
Sementara, suporter panatik Pangeran Biru menumpahkan kekecewaan mereka dengan merusak kantor PT Persib Bandung.
Tak cukup disitu, mereka juga melakukan aksi tidak senonoh dengan menggekar aksi sweeping atas kendaraan plt B.
Padahal jika berkaca pada penyelenggaraan Piala Menpora 2021 dinilai sukses hingga penerapan protokol kesehatan berjalan baik.
Baca Juga: Mengenal Sosok Marc Klok, Pemain Terbaik Piala Menpora 2021
Lantas dengan tindakan kedua suporter tersebut apakah akan mengancam keberlangsungan Liga 1 dan 2?
Bagaimana pun Piala Menpora menjadi momentum kick off Liga 1 dan 2 musim 2020/2021 yang dijadwalkan digekar bulan Juli mendatang
Merespon hal itu, Ketua umun PSSI Mochamad Iriawan langsung menegur Head of Dept Suporter Development and Fan Engagement PSSI.
Iriawan menginginkan kejadian-kejadian tersebut agar tidak terulang kembali sehingga tidak ada kegaduhan yang merugikan banyak pihak.
Baca Juga: Hasil Final Piala Menpora 2021: Persija Jakarta Juara Setelah Kembali Mengalahkan Persib Bandung 2-1
Terlebih, Ketum PSSI sudah memberikan arahan bahwa seluruh supotlrter agar tidak datang ke stadion, tidak menonton bareng, tidak melakukan kerumunan massa, tidak melakukan aksi konvoi euforia, mengingat suasana masih pandemi.
Sementara, Head of Dept Suporter Develpoment and Fan Engagement PSSI, Budiman Dalimunthe meminta maaf atas kejadian kedua suporter yang telah membuat kegaduhan.
"Terkait euforia spontan di Jakafya dan aksi di Bandung, kami juga mohon maaf. InsyaAllah kami akan lebih intrns berkomunikasi dengan teman-teman suporter semua klub agar tidak hanya mengawal dan menjaga kondusifitas di kota-kota penyelenggaraan, tetapi juga intens mencegah euforia dan aksi kecewa dk Kota asal (domisili) tim yang sedang bertanding," beber Budiman sebagaimana dikutip Haloyouth.pikiran rakyat.com dari laman resmi Liga Indonesia Baru, pada Senin 26 April 2021.
Sebelumnya, Budiman mengklaim pihaknya telah melakukan komunikasi dengan kedua suporter agar tidak melakukan kegiatan pengumpulan massa selama gelaran Piala Menpora 2021.
"Pengurus Jak Mania sudah memberkkan arahan kepada anggotanya untuk ridak melakukan kegiatan-kegiatan tersebut. Bahkan, di Solo, pendukung Persija mampu menahan diri untuk tidak merayakan euforia di jalan," Budiman menambahkan.
Sementara untuk suporter Persib sendiri melakukan aksi tidak terpuji di kantor PT Persib lantaran merema keceea atas kekalahan Persib.
Baca Juga: Statistik & Prediksi Final Piala Carabao Manchester City Kontra Tottenham Hotspur, Siapa Juara?
"Bobotoh, sebelumnya kami sudah edukasi dan berikan arahan kepada mereka agar tidak datang ke stadion, nonton bareng, konvoi membikin kerumunan. Namun mereka secara apontan malah melakukan tindakan tindakan yang membuat kerugian," pungkasnya.***
