Profil Prestasi Sapto Yogo, Atlet Lari Paralimpiade, Sprinter Andalan yang Dijuluki Kolektor Medali

- 12 Agustus 2021, 14:02 WIB
Sang Kolektor Medali Sapto Yogo
Sang Kolektor Medali Sapto Yogo /Foto: Isntagram.com/@saptoyogopurnomo/

HALOYOUTH - Sapto Yogo Purnomo sang Atlet Lari Sprint yang akan mewakil Indonesia di ajang Paralimpiade Musim Panas 2020.

Meskipun Ia memiliki keterbatasan fisik, hal ini tidak menjadikan Sapto Yogo sebagai rintangan, Ia telah membuktikannya dengan meraih dua medali emas pada ajang Asian Para Games 2018.

Dua medali emas itu Sapto Yogo dapatkan dari perlombaan lari 200 meter putra T37, saat ajang final yang dilaksanakan di Stadion Gelora Bung Karno pada Senin 8 September 2018, Sapto Yogo mencatat waktu 23,76 detik.

Baca Juga: Frustasi Dikalahkan Anthony Ginting, Anders Antonsen Persiapkan Diri untuk Olimpiade Paris 2024

Sedangkan medali emas yang kedua dari lomba lari 100 meter putra T37, dalam perlombaan tersebut ia mendapatkan waktu 11,49 detik.

Sebagai atlet difabel sang juara, ia mengidap gangguan pada gerakan, otot atau postur tubuh yang disebut dengan Cerebral Palsy.

Hal itu lah yang membuat Sapto Yogo memiliki kelemahan pada tangan kanan dan kaki sebelah kananya.

Pria yang berumur 23 tahun ini merintis kariernya sejak berusia 16 tahun, dirinya sudah mulai berlatih ketika duduk kelas 1 SMK.

Baca Juga: Peran Orang Indonesia Dibalik Pasangan Emas Lee-Wang, Victor Wibowo: Pelatih-pelatih Juga Saya Bikin

Pelatihan yang rutin dan penuh semangat itu membawanya pada ajang Platnas (Pemusatan Latihan Nasional).

Pria asal Banyumas ini dijuluki sebagai Sang Pengoleksi Medali, pasalnya dirinya selalu berhasil menoreh prestasi diberbagai kejuaraan baik di Nasional ataupun Internasional.

Seperti pada ajang Pekan Paralimpiade Nasional 2016 lalu di Bandung, Sapto yang kelahiran 17 September 1998 berhasil meraup 5 medali emas disetiap 5 nomor yang diikutinya.

Baca Juga: Sepatu Milik Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Laku Terjual Masing-masing Rp1 Miliar

Medali tersebut Ia koleksi dari perlombaan lari 100 meter, lari 200 meter, lari estafet 4×100 meter, lari estafet 4×400 meter hingga lompat jauh.

Sedangkan diajang Internasional,Sapto Yogo pernah bermain di ASEAN Para Games 2017 di Malaysia, dalam ajang tersebut ia berhasil meraih dua medali emas.

Dua medali emas itu didapatkan dari nomor lari 100 meter dan 200 meter serta mendapatkan perak dalam lompat jauh .

Lalu pada ajang ASEAN Para Games selanjunya pada tahun 2018, dirinya kembali mendapatkan dua medali emas pada nomor 100 meter T37 putra dan lari 200 meter T37 putra.

Baca Juga: Mychelle Bandoso Masuk Kandidat Kuat Jadi Pasangan Baru Apriyani Rahayu Gantikan Greysia Polii

Bahkan Pria Banyumas ini pernah bermain di Dubai tahun 2017 pada ajang Asian Youth Para Games dengan mendapatkan dua medali perak.

Sedangkan dirinya mendapatkan medali emas pada ajang world Para Atletik di Cina tahun 2018.

Prestasi-prestasi tersebut lah yang menjadikan alasan ia dijuluki Sang Kolektor Medali.

Pada pertandingan Paralimpiade Tokyo 2020 ia akan kembali bertarung bersama 22 atlet lainnya yang mewakili Indonesia pada tanggal 24 Agustus hingga 5 September.***

Editor: Rifqiyudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah