Network
HALOYOUTH- Kabar yang kurang mengenakan datang dari ganda putri terbaik Indonesia saat ini, Greysia Poli/Apriyani Rahayu.
Dikabarkan, cedera lutut yang didapatkannya usai Olimpiade 2021 kemarin mengakibatkan kondisinya yang belum siap 100% untuk Piala sudirman.
Hal tersebut menjadikan sebuah kerugian besar bagi tim Indonesia, pasalnya ganda putri adalah nomor yang krusial yang diharapkan dapat mengambil poin setiap pertandingan.
Baca Juga: Begini Penjelasan Greysia Polii Terkait Kondisi Fisik Jelang Piala Sudirman
Bagaimana tidak, menyandang status gelar peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 tentunya itu menjadi sebuah harapan khusus bagi para pecinta bulutangkis tanah air. Di final Olimpiade Tokyo 2020 melawan China Greysia dikabarkan mendapatkan cedera lututnya. Hingga mengakibatkan kondisi fisik Greysia bermasalah hingga harus menjalani program khusus usai Olimpiade.
Belum lagi, selain harus menjalani karantina, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu harus membagi waktu untuk menghadiri penghargaan apresiasi dari beragam kalangan mulai swasta hingga Pemerintah. Dengan waktu persiapan yang pendek usai Olimpiade membuat Greysia Polii tidak maksimal dalam menjalani persiapan Piala Sudirman 2021
Melihat kondisi yang terlihat sangat tidak memungkinkan untuk menjadikan Greysia/Apriyani sebagian unung tombak utama peraih poin, Coach Eng hian langsung bertindak cepat dan lebih memilih memusatkan latihan kepada ganda putri lapis kedua Ribka/Fadia.
Baca Juga: Keluar dari Pelatnas PBSI, Eks Pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo Temukan Tandem Baru, Siapa Dia?
