Kena Kutukan? Pebulutangkis Terbaik Indonesia Ini Selalu Gagal Raih Gelar Piala Sudirman

- 24 September 2021, 04:00 WIB
Ilustrasi Piala Sudirman
Ilustrasi Piala Sudirman /Pixabay/saif71/

HALOTOUTH- Legenda bulutangkis tunggal putra Indonesia Taufik Hidayat menorehkan berbagai prestasi hingga merebut gelar nyaris sempurna, namun ada satu gelar yang sulit diraih yakni Piala Sudirman.

Taufik Hidayat seakan kena kutukan karena sepanjang karier di bulutangkis tidak pernah satukalipun mencicipi gelar juara Sudirman Cup

Kegagalan meraih gelar di ajang turnamen bergensi dua tahunan itu selalu membekas sulit kiranya dilupakan seorang Taufik.

Baca Juga: Link Piala Sudirman 2021 Live di TVRI: Begini Cara Nonton di Vidio.com hingga Champions TV

Pebulutangkis terbaik Indonesia ini telah mengantongi berbagai gelar juara untuk ketegori individu seperti BWF Superseries, Asian Games, Kejuaraan Dunia hingga Olimpiade, sementara dikategori beregu Taufik sukses keluar sebagai juara Sea Ganmes sampai Asian Games.

Pemain yang dijuluki raja Backhand Smash ini mengubur mimpinya untuk meraih gelar Sudirman Cup usai memutuskan pensiun pada 2013 silam.

Sejak membela skuad merah putih terhitung mulai 1999 hingga 2009, Taufik mencatatkan prestasi terbaik cuma mampu meraih medali perak.

Baca Juga: Piala Sudirman 2021 Tayang di TV Mana? Berikut Jadwal Siaran Langsung di TVRI: Ini Lawan Indonesia

Mengulas kembali rentetan Taufik Hidayat membela skuad campuran merah putih ditandai kala mengikuti Piala Sudirman 1999 di Kopenhagen, Denmark. Saat itu Taufik masih berusia 18 tahun dipercaya menjadi tunggal putra di kejuaraan bergensi tersebut.

Sayang langlah Indonesia untuk menembus partai final terhenti dan hanya mampu meraih medali perak di Piala Sudirman 1999.

Taufik Hidayat kemudian mengikuti kembali Piala Sudirman 2001 di Sevilla, Spanyol, Indonesia kembali menelan kekalahan dari China di partai final dengan skor 1-3.

Dua tahun berselang, Taufik kembali memperkuat Indonesia di Piala Sudirman 2003 di Eindhoven, Belanda. Sayang, nasib serupa kembali didapat Taufik usai kalah dari China di partai semifinal.

Baca Juga: Greysia Polii hingga Hendra Setiawan Disorot BWF Gara-gara Ini di Piala Sudirman 2021, Ada Apa?

Lagi, Taufik Hidayat mengikuti berjuang untuk Indonesia di Piala Sudirman 2005 di Beijing, China, kala itu Taufik Hidayat bertekad merebut medali dengan modal besar usai meraih medali emas Olimpiade Athena 2004. Sayang China kembali jadi mimpi buruk bagi Indonesia.

China menggulung pasukan merah putoh dengan skor telak 3-0 di partai perebutan gelar juara.

Terakhir, Taufik Hidayat memperkuat merah putih di Piala Sudirman 2007 di Glasgow, Inggris. Saat itu Glagow menjadi laga penutup Taufik Hidayat yang bertekad mempersembahkan gelar juara bagi merah putih. Namun demikian, Indonesia kembali dihajar China di partai final dengan skor 0-3.

Baca Juga: Greysia Polii Ungkap Rahasia Kemenangannya di Olimpiade Tokyo 2020

Berkaca pada rentetan perjalanan Taufik Hidayat di Piala Sudirman, Tiongkok jadi tembong besar penghalang Taufik Cs untuk membawa pulang trofi Piala Sudirman ke tanah air.

Pada piala Sudirman 2021 ini asa Indonesia untuk merebut gelar juara Sudirman Cup masih terbuka lebar.***

Editor: Muhammad Jejen

Sumber: Beragam Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah