Momen Haru Scott Redding Pembalap World Superbike bersama Bocah Penjual Gelang di Sirkuit Mandalika

- 18 November 2021, 20:18 WIB
/Screenshot Instagram @reddingpower/

HALOYOUTH - Salah satu pembalap World Superbike di Sirkuit Mandalika Scott Redding, membagikan momen haru bersama seorang anak yang menjual gelang di unggahan akun Instagram @reddingpower pada Rabu 17 November 2021.

Terlihat dalam video tersebut Scott Redding bersama tunangannya Jacey Hayden sedang berkeliling menikmati pantai di Lombok, dalam kegiatan santai itu Scott Redding yang akan bermain di Sirkuit Mandalika bertemu dengan seorang anak yang sedang menjajakan jualannya.

Pembalap Aruba.it Racing-Ducati tersebut menceritakan bahwa anak tersebut menawarkan gelang kepadanya, namun Rider yang berusia 28 tahun tersebut menolak karena dirinya tak gemar menggunakan aksesoris gelang.

Baca Juga: Bukan Pertama Kali Juara, Berikut Profil Toprak Razgatlioglu yang Diprediksi Menjuarai Sirkuit Mandalika

Meski begitu, justru keduanya terlihat sedang bercengkrama dengan baik membicarakan kehidupan sang anak. Mantan pembalap MotoGp tersebut juga mengatakan bahwa itu bukanlah perihal uang tapi itu perihal prinsip.

"Ini bukan soal uang, melainkan soal prinsip. Aku bertemu anak muda berusia 14 tahun hari ini di pantai, yang dengan baik bertanya apakah aku mau membeli gelang. Kubilang padanya, 'Maaf, namun aku tak pakai gelang dan aku tak punya uang tunai," ucap Scott Redding dikutip Haloyouth.pikiran-rakyat.com dari akun Instagram @reddingpower.

Dirinya juga mengatakan bahwa si anak tidak memaksanya untuk membeli gelang, justru anak penjual gelang itu malah asik berbicara mengenai sekolahnya.

"Dia tak memaksaku membeli gelangnya seperti kebanyakan orang yang mencoba menjual sesuatu padamu. Malahan, ia memulai obrolan dengan membicarakan sekolahnya." Ujar Scott Redding.

Baca Juga: NET TV Siarkan Secara Langsung Ajang Balap World Superbike Mandalika Lombok 2021, Catat Jam Tayangnya!

Scott Redding mengatakan anak bernama Ma itu sangatlah menikmati berbicara dengannya, Ma, juga sangat senang membicarakan sekolahnya. Namun pembalap asal Britania Raya tersebut terlihat sangat sedih ketika Ma menceritakan bahwa ia tak sekolah dan harus mencari uang dengan menjual gelang-gelang agar dapat melanjutkan sekolahnya.

Halaman:

Editor: Rifqiyudin

Sumber: Instagram @reddingpower


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah