HALOYOUTH - Imam Tohari menceritakan pengalamannya setelah lama melanglang buana dari satu negara ke negara lain untuk menjadi pelatih. Pasalnya, selama menjadi pelatih di negeri orang, hal yang menjadi kendala serius baginya adalah berkomunikasi dengan para pemain.
Belakangan, Indonesia tengah diperhitngkan para atlet bulutangkisnya oleh dunia internasional lantaran dalam setiap turnamen yang diselenggarakan Federasi Badminton Dunia (BWF), squd merah putih nyaris mendominasi gelar juara.
Tidak hanya para atlet yang diperhitungkan, ternyata para pelatihnya juga ikut mendapat pengakuan dari dunia hingga banyak negara negara lain ingin berlatih dengan pelatih tanah air.
Bahkan, beberapa negara ada yang berani membayar mahal pelatih tanah air dengan status kontrak untuk beberapa tahun lamanya.
Diantara mereka tersebutlah Rexy Mainaky, Hendrawan, Nova Armada, Imam Tohari dan sederet nama lain yang sudah tak terhitung jumlahnya.
Berkat mereka, percaturan bulutangkis di dunia internasional kian imbang dan menemui titik persaingannya yang ketet karena sejumlah pemain unggul mulai bermunculan.
Meski demikian adanya, ternyata menjadi pelatih di negara orang tidaklah mudah.