Network
HALOYOUTH - Kejuaraan Beregu Asia 2022 akan berlangsung beberepa hari lagi tepatnya pada 15 Februari hingga 20 Februari 2022 di Setia City Convention Center, Shah Alam Malaysia.
Pemain ganda putri Malaysia, ranking ke-15 dunia, Thinaah Muralitharan percaya bahwa tim putri Malaysia bisa membuat kejutan di Badminton Asia Team Championships (BATC) 2022.
Muralitharan dan Pearly Tan terakhir berkompetisi di Kejuaraan Dunia BWF 2021, tetapi kalah dari peringkat 49 dunia Ng Tsz Yau-Yuen Sin Ying dari Hong Kong 21-10, 12-21, 11-21 di babak kedua.
Baca Juga: Hasil Drawing Badminton Asia Team Championship 2022, Tim Putra Indonesia Terhindar dari Grup Neraka
Thinaah mengatakan bahwa Malaysia memiliki peluang kuat untuk mencapai hasil yang lebih baik daripada dua tahun lalu di Filipina dan tentunya bisa merebut gelar juara.
Ia beralasan selain penarikan dua regu putri kuat, Thailand dan Taiwan dari turnamen karena kekhawatiran COVID-19, sebagian besar negara bersaing di BATC 2022 hanya mengirim pemain lapis kedua mereka.
Pada edisi 2020, tim putri Malaysia memberikan perlawanan sengit kepada Jepang di babak penyisihan grup, di mana Sonila Cheah mampu mengalahkan Akane Yamaguchi 21-16, 13-21, 21-18.
Selain itu, tunggal putri lainnya, Kisona Selvaduray mengatasi Aya Ohori 21-14, 21-13 dalam kekalahan 2-3 dari Jepang.
Namun, saat kedua tim kembali bertemu di semifinal tahun 2020, Malaysia disingkirkan Jepang 3-0. Namun penampilan semifinal otomatis memastikan tiket Malaysia ke putaran final Piala Uber.
