Fakta Menarik Dibalik Tim Bulutangkis Beregu Putri Indonesia Juara BATC 2022, Salah Satunya Diemehkan!

- 20 Februari 2022, 14:15 WIB
Fakta Menarik di Balik Tim Bulutangkis Beregu Putri Indonesia Juara BATC 2022, Salah Satunya di Remehkan!
Fakta Menarik di Balik Tim Bulutangkis Beregu Putri Indonesia Juara BATC 2022, Salah Satunya di Remehkan! /tangkap layar Instagram @badminton.ina/

HALOYOUTH - Tim beregu putri bulutangkis Indonesia keluar sebagai juara Badminton Asia Team Championship (BATC).
 
Kejuaraan bulutangkis beregu benua Asia ini dimulai pada tanggal 15 dan ditutup pada tanggal 20 Februari 2022.
 
Gregoria Cs berhasil keluar sebagai juara usai menumbangkan tim beregu putri Korea dengan skor 3-1.
 
Kemenangan Srikandi Indonesia disumbang oleh sang kapten Gregoria Mariska Tunjung yang kembali mengalahkan tunggal putri Korea yaitu Sim Yujin dengan straight game 21-9, 21-10.
 
Kemudian Korea menyamakan kedudukan usai ganda putri Indonesia Febriana D. Kusuma/ Amalia C. Pratiwi ditumbangkan oleh Baek Ha Na/ Seong Seung Yeon dengan rubber game 15-21, 21-14, 14-21.
 
 
Selanjutnya Indonesia kembali unggul 2-1 melalui Putri Kusuma Wardani yang membuat tunggal putri Korea Lee Se Yeon bertukuk lutut usai kalah dengan poin 21-10,  21-18.
 
Lalu Srikandi Indonesia mengunci juara usai ganda putri Lanny T. Mayasari/ Nita V. Marwah mempercundangi ganda putri Korea dengan straight game 23-21, 21-11.
 
Keluarnya Srikandi Indonesia sebagai juara dalam turnamen bergengsi dibenua Asia ini tentunya ada sebuah fakta dibalik kesuksesannya merengkuh gelar tersebut.
 
Berikut ini rangkuman fakta menarik dibalik Gregoria Cs juara badminton Asia team Championship (BATC) 2022:
 
1. Lolos penyisihan group dengan sempurna
 
Tim beregu putri Indonesia dalam penyisihan grup Z tergabung bersama dengan Hongkong China, Kazakhsatan, dan Korea.
 
 
Pertandingan pertama Gregoria Cs mengalahkan Hongkong China dengan skor 4-1. Kemudian dilaga kedua berhasil melumat beregu Kazakhstan dengan skor 5-0.
 
Dipartai terakhir melawan tim kuat Korea, beregu putri Indonesia menang dramatis dengan skor 3-2.
 
2. Lolos ke final tanpa keringat 
 
Tim beregu putri Indonesia yang lolos ke babak semifinal harus berhadapan dengan tim kuat yaitu beregu putri Jepang.
 
Namun sebelum pertandingan berlangsung tim beregu putri Jepang memutuskan untuk mundur akibat 3 pemain nya tidak fit.
 
Hal itu disebabkan tim beregu putri Jepang yang berangkat ke turnamen ini hanya berjumlah 8 orang, dan beberapa diantara mereka kerap bermain rangkap.
 
 
3. Sempat dianggap remeh 
 
Tim beregu putri berangkat pada turnamen kali ini dengan status tidak diunggulkan. Hal itu disebabkan mayoritas skuad Indonesia yang masih muda dan kurang berpengalaman.
 
Manajer tim beregu Indonesia yaitu Harry Hartono hanya mematok Gregoria Cs untuk lolos dibabak penyisihan group saja.
 
Bahkan sang rival yaitu tim beregu putri Malaysia melalui pemain spesialis ganda yaitu Teoh Mei Xing ikut meremehkan tim beregu putri Indonesia dengan mengatakan akan mudah mengalahkan Indonesia jika bertemu di semifinal.
 
4. Catatkan sejarah 
 
Gregoria Cs mencatatkan sebuah sejarah baru yaitu untuk pertama kalinya tim beregu putri Indonesia menjuarai turnamen BATC tersebut.
 
 
Dalam 3 edisi BATC sebelumnya dari sektor beregu putri, Indonesia tidak pernah merasakan juara. Peraih gelar beregu puteri di dominasi oleh Jepang dengan 2 kali juara, dan China 1 kali juara.***

Editor: Muhammad Jejen

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah