Network
HALOYOUTH - Raja bulutangkis tunggal putra Malaysia Lee Zii Jia belum menunjukkan performa terbaiknya meski mengantarkan timnya juara di kejuaraan beregu Asia (BATC) 2022 kemarin.
Pemain yang saat ini berstatus sebagai pemain independen itu mengalami penurunan performa setelah dirinya menyatakan diri keluar dari Pelatnas Malaysia sesaat sebelum ajang BATC tersebut.
Hal itu juga diungkapkan pelatih baru Lee yaitu Indra Wijaya, pelatih berkebangsaan Indonesia tersebut mengungkapkan bahwa tunggal putra negeri Jiran itu sedikit kehilangan kualitas berlatihnya pasca dirinya memutuskan keluar dari timnas.
"Zii Jia sedikit kehilangan latihan berkualitas karena banyak hal yang terjadi ketika dia memutuskan untuk keluar dari tim nasional, dan tepat setelah itu kami harus fokus pada BATC," ungkap Indra seperti dikutip Haloyouth dari New Straits Times pada Jumat 25 Februari 2022.
Hal itu terbukti ketika Lee harus kesulitan ketika menghadapi lawannya yang masih berada di level terendah. Ia bahkan harus menutup permainan dengan drama rubber game.
Menurut Indra, Lee Zii Jia masih belum mencapai penampilan terbaiknya, meskipun Lee memenangkan semua pertandingan pada ajang kejuaraan beregu Asia tersebut.
"Sejujurnya, Zii Jia belum mencapai performa terbaiknya, meskipun memenangkan semua pertandingan Kejuaraan Beregu Asia," ucap Indra.
Menurut Indra, Pemain peringkat tujuh dunia itu masih memiliki waktu untuk berlatih dan mempersiapkan dirinya menuju dua ajang yaitu German Open dan All England 2022.
