Invasi Rusia ke Ukraina Belum Selesai, Atlet Tenis Anastasia Pavlyuchenkova Kecam Presiden Vladimir Putin!

- 5 Maret 2022, 14:08 WIB
Anastasia Pavlyuchenkova, seorang atlet tenis asal Rusia yang merasa kecewa terhadap apa yang dilakukan negaranya ke Ukraina / Tangkap layar akun Instagram / @nastia_pav
Anastasia Pavlyuchenkova, seorang atlet tenis asal Rusia yang merasa kecewa terhadap apa yang dilakukan negaranya ke Ukraina / Tangkap layar akun Instagram / @nastia_pav /

HALOYOUTH - Salah satu atlet asal Rusia yang merasa sangat kecewa lantaran negaranya di boikot dari setiap turnamen olahraga internasional, yaitu Anastasia Pavlyuchenkova.

Anastasia Pavlyuchenkova sendiri merupakan seorang atlet tenis putri kelahiran Samara, RSFS Rusia 3 Juli 1991, yang sudah memulai karir profesionalnya sejak tahun 2005 silam.

Lahir dari pasangan Sergey dan Marina, Anastasia Pavlyuchenkova menjadi satu-satunya atlet Rusia yang paling terang-terangan menentang invasi negaranya ke Ukraina.

Baca Juga: Profil dan Deretan Prestasi Prisilla Rivera, Pemain Andalan Jakarta Pertamina Fastron di Proliga 2022

Rasa kesal dan kecewa sangat wajar dirasakan oleh Anastasia Pavlyuchenkova, lantaran negaranya telah diboikot habis-habisan dalam dunia olahraga internasional.

Atas serangan yang telah dilancarkannya ke negara Ukraina, Rusia dilarang menjadi tuan rumah dalam setiap penyelenggaraan turnamen olahraga tingkat internasional.

Tak hanya itu, hal terburuk dari invasi Rusia ke Ukraina adalah di asingkannya para atlet Rusia dari semua even olahraga, bahkan sampai dengan status netral pun tidak diperbolehkan.

Bahkan Komite Olimpiade Internasional (IOC), meminta kepada semua federasi olahraga yang ada di dunia, untuk melarang Rusia ikut dalam setiap even olahraga apapun.

Baca Juga: Ternyata Praveen Jordan Jalin Hubungan ini dengan Melati Daeva Oktavianti, Tak Dapat Dipercaya....

Kemudian, Komite Paralimpiade Internasional (IPC) juga memberikan larangan bagi para atlet Rusia untuk ikut serta dalam paralimpiade musim dingin Beijing 2022.

Pintu memang sudah ditutup rapat-rapat oleh dunia olahraga untuk Rusia. Bahkan China saja yang kerap mampu menjinakkan badan-badan olahraga internasional tak mampu mencegah IPC.

Tak cukup sampai disitu, Federasi induk sepakbola dunia FIFA juga memberikan sanksi kepada Rusia, berupa larangan ikut bermain dalam setiap kompetisi internasional.

Atas hal itu, membuat Anastasia Pavlyuchenkova terang-terangan mengungkapkan rasa kecewanya terhadap negaranya sendiri, terlebih kepada Presiden Vladimir Putin.

Baca Juga: Tak Disangka, Lee Chong Wei Disebut-sebut Kevin Sanjaya Karena Hal Berikut Ini

Sebagaiman dikutip Haloyouth.com dari Antara pada Sabtu 5 Maret 2022, saat Anastasia Pavlyuchenkova mengungkapkan rasa kecewa atas invasi negaranya ke Ukraina.

Anastasia Pavlyuchenkova mengaku tidak takut untuk mengutarakan isi hatinya kepada publik, terhadap apa yang dialami para atlet karena invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina.

"Saya tak takut mengutarakan secara terbuka pendapat saya," kata Anastasia Pavlyuchenkova.

Dalam ungkapannya tersebut, Anastasia Pavlyuchenkova sangat menentang keras terhadap perang dan kekerasan yang terjadi selama invasi Rusia ke Ukraina berlangsung.

Baca Juga: Wow! Lin Dan Ungkap Lawan Terberat Sepanjang Karir, Ternyata Ada yang dari Indonesia

"Saya menentang perang dan kekerasan. Ambisi pribadi atau motif politik tak bisa menjustifikasi kekerasan," lanjut Anastasia Pavlyuchenkova.

Menurut Anastasia Pavlyuchenkova, dengan terjadinya perang maka masa depan setiap orang akan terenggut, termasuk masa depan anak-anak generasi penerus.

"Ini tak saja merenggut masa depan kita, tetapi juga anak-anak kita," tutup Anastasia Pavlyuchenkova.***

Editor: Nahrul Muhilmi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah