HALOYOUTH - Ganda putra ranking 23 Indonesia, Pramudya Kusumawardana-Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan akhirnya mengakhiri trek buruk mereka.
Pramudya-Yeremia sebelumnya mengalami hasil terburuk dalam karir mereka setelah mengalami 5 laga beruntun mengalami kekalahan.
Kemenangan terakhir mereka terjadi pada ajang BWF World Tour Finals 2021 lalu ketika menghadapi Christo Popov-Toma Junior Popov 21-15 dan 21-16.
Setelah itu mereka harus tumbang dua kali di turnamen yang sama dari Ong Yew Sin-Teo Ee Yi 21-12, 11-21, 18-21 dan Takuro Hoki-Yugo Kobayashi 14-21 dan 19-21.
Tak sampai disitu saja, di turnamen Badminton Asia Team Championship 2022 Pramudya-Yerema juga harus menerima kenyataan pahit.
Diberi kesempatan sebagai ganda putra andalan utama, Pram-Yere harus dua kali meraih kekalahan di babak grup.
Baca Juga: Jadwal Perempat Final Swiss Open 2022, Ginting Hadapi Musuh Bubuyutan, Fajar-Rian Bentrok Malaysia
Pertama mereka tumbang dari wakil Hong Kong, Law Cheuk Him-Lee Chun Hei 12-21, 21-18, 20-22. Kedua mereka takluk dari wakil Korea Selatan, Yong In-Na Sung Seung 10-21 dan 19-21.