Network
HALOYOUTH – Tim bulutangkis putri Indonesia di SEA Games 2021 harus puas sebagai runner up dan berhak atas medali perunggu setelah di babak final kalah atas Thailand.
Bertanding di Bac Giang Gymnasium, Vietnam, Tim bulutangkis putri Indonesia harus mengakui ketangguhan tim dari Thailand dengan skor 3-0 tanpa balas.
Tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani yang turun di partai awal gagal menyumbang poin bagi Indonesia setelah dirinya kena tikung atas Pornpawee Chochuwong.
Sebagai pemain pembuka, Putri KW harus mengakui keunggulan Pornpawee Chochuwong dan kalah dua set langsung dengan skor 16-21 dan 22-20.
“Sedih sih gak bisa kasih poin untuk tim, padahal saya sudah unggul terus di game pertama dan kedua, tapi pas akhir-akhir mungkin saya ingin cepat-cepat menyelesaikan pertandingan. Sama saya juga kalah pengalaman dari lawan,” kata Putri KW seperti dikutip Haloyouth.com dari pbdjarum.org pada Rabu, 18 Mei 2022.
Partai kedua, Apriyani Rahayu-Siti Fadia Silva Ramadhanti juga gagal menyumbang poin bagim tim putri bulutangkis Indonesia di babak final SEA Games 2021.
Apriyani Rahayu-Siti Fadia Silva Ramadhanti kalah atas Jongkolphan Kititharakul-Rawinda Prajongjai dua set langsung dengan skor 12-21 dan 12-21.
“Saya terlalu banyak main panjang, kurang bisa nyari serangan buat Kak Apri matiin. Saya juga kurang siap main tahan-tahanan,” kata Fadia.
