Gagal Tembus Final Malaysia Open 2022, Aaron Chia Rindu Flandy Limepele, Begini Katanya

- 3 Juli 2022, 19:10 WIB
Aaron Chia-Soh Wooi Yik bersama Flandy Limpele
Aaron Chia-Soh Wooi Yik bersama Flandy Limpele /Instagram @ba_malaysia/

HALOYOUTH – Ganda putra Malaysia gagal tembus di turnamen Malaysia Open 2022 yang digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur sejak 29 Juni hingga 3 Juli 2022.

Disadari atau tidak, ganda putra Malaysia seperti Aaron Chia-Soh Wooi Yik dan Goh Sze Fei-Nur Izzudin seperti kehilangan taji pasca ditinggal Flandy Limpele.

Aaron Chia-Soh Wooi Yik maupun Goh Sze Fei-Nur Izzuddin sepertinya kehilangan kepercayaan diri dan kehilangan arah tanpa pelatih asal Indonesia tersebut.

Ha tersebut dapat dibuktikan dengan hasil minor yang Aaron Chia-Soh Wooi Yik dan Goh Sze Fei-Nur Izzudin di beberapa turnamen yang mereka ikuti.

Baca Juga: Profil dan Prestasi Siti Fadia Silva Ramadhanti, Tandem Apriyani Rahayu sang Juara Malaysia Open 2022

Kali ini, Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang menjadi sorotan utama karena mereka belum pernah juara dan statusnya adalah ganda putra terbaik tuan rumah.

Saat ini, kursi kepelatihan ganda putra BAM masih kosong, walau saat ini Rexy Mainaky menduduki  direktur kepelatihan BAM. Namun, itu dirasa belum cukup meningkatkan kepercayaan diri mereka.

BAM belum memiliki pelatih resmi dari sektor ganda putra dan tengah mencari pengganti Flandy Limpele.

Seperti diketahu bersama, Flandy Limpele memutuskan pulang ke Tanah Air dan menjadi pelatih ganda campuran pratama di PBSI  April 2022.

Baca Juga: Apriyani-Fadia Bawa Pulang Hadiah Fantastis Usai Juara Malaysia Open 2022, Segini Totalnya

Kepulangan Flandy Limpele ke Indonesia, ia langsung membuat gebrakan hebat dengan membawa anak asuhnya meraih 3 gelar juara.

Amri Syahnawi/Winny Oktavina Kandow berhasil menyabet 3 gelar fantastis hanya dalam 3 pekan yakni meraih gelar di Lithuania, Jerman dan Prancis. Itu semua hasil polesan Flandy Limpele.

Kembali ke ganda putra Malaysia, hasil kurang memuaskan yang didapat Aaron Chia-Soh Wooi Yik di Malaysia Open 2022 membuat Rexy Mainaky kecewa.

"Di gim kedua itu, lawan baru unggul 5-1 tetapi mereka (Chia/Soh) sudah terlihat bingung harus bermain bagaimana," ketus Rexy Mainaky dikutip Haloyouth.com dari Badminton Planet pada Minggu, 03 Juli 2022.

Baca Juga: Kento Momota Tak Berdaya Dicabik-cabik Raja Baru Viktor Axelsen di Final Malaysia Open 2022

"Saya benar-benar heran dengan ini. Aaron/Wooi Yik bermain bagus di babak pertama, kedua dan perempat final. Tapi begitu memasuki babak semiifinal, saya tak tahu apa yang mereka pikirkan (karena selalu kalah, red)," imbuh Rexy

"Saya rasa ini sudah bukan tentang skill dan teknik, tetapi ini lebih ke persoalan kekuatan mental," kata Rexy lagi.

Bahkan, Nur Izzuddin sendiri mengakui jika masih memiliki mental yang masih lemah karena kalah oleh ganda putra Indonesia, Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto, dengan skor 14-21, 12-21.

"Mental yang tidak cukup kuat, terlepas dari rekor pertemuan yang timpang, membuat kami cukup sulit untuk mengalahkan pasangan Indonesia," kata Nur Izzuddin seperti dikutip Haloyouth.com dari Harian Metro.

Baca Juga: Prediksi Ranking BWF Apriyan-Fadia, Melesat Tembus 70 Ranking Dunia Usai Malaysia Open 2022

"Mungkin kami terlalu memikirkan kelebihan dan kekuatan mereka, menyebabkan kami tidak bisa fokus penuh," tuturnya Nur

"Sehingga mengganggu ritme pertandingan kami," ujarnya lagi.

Hasil tersebut sangat berbalik ketika masih duasuh oleh Flandy Limpele, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin berhasil meraih juara German Open 2022.

Tidak sampai di situ, ganda putra lapis ketiga di BAM, Man Wei Chong-Tee Kai Wun juga sukses menjadi juara di Syed Modi International 2022.

Baca Juga: Terbaru! Ranking BWF Apriani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti Setelah Juara Malaysia Open 2022

Flandy Limpele juga mengantarkan Aaron Chia-Soh Wooi Yik meraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020.

Bahkan, di Olimpiade Tokyo 2020 itu, Chia/Soh mampu menekuk Marcus Gideon/Kevin Sanjaya dan Hendra Setiawan-Mohammad Ahsan.

Oleh sebab itu, Aaron Chia sangat merindukan sosok pelatih seperti Flandy Limpele karena bersamanya, Aaron merasa nyaman yang ia katakan pada beberap bulan lalu.

"Kami perlu percaya antara satu sama lain. Kami perlu percaya dengan pelatih Flandy dan dia juga perlu percaya pada kami," ungkap Aaron Chia, seperti dikutip Haloyouth.com dari Berita Harian.

Baca Juga: Rekor Mengerikan Apriyani Rahayu-Siti Fadia Usai Juara Malaysia Open 2022, Ranking Langsung Melesat Tajam

"Hanya dengan itu, kami bisa memupuk kerja sama yang baik," ujarnya

"Beliau seorang yang positif. Setiap hari akan memberi kata-kata penyemangat dan itu menjadi motivasi positif untuk kami," tutur Aaron Chia menutup.***

Editor: Muhammad Jejen

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x