Network
HALOYOUTH - Timnas Indonesia U 17 meraih hasil positif di match day pertama fase grup A dengan menahan imbang Ekuador 1-1, bermain di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Timnas Garuda yang mendapatkan dukungan penuh dari suporter berhasil unggul lebih dulu lewat gol dari Arkhan Kaka.
Namun sayang, gol dari Allen Obando memaksa Timnas Indonesia U17 harus puas berbagi satu angka, meski banyak pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan namun dengan koleksi 1 poin Garuda Muda memiliki peluang cukup lebar untuk lolos ke babak 16 besar.
Bertengger di posisi dua klasemen di bawah Timnas Maroko, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Panama U 17 pada match day kedua, Senin 13 November 2023.
Baca Juga: 5 Pesepakbola Wanita Tercantik di Piala Dunia Wanita 2023, Salah Satunya dari Asia
Timnas Panama sendiri sebelumnya harus menelan kekalahan 2-0 di match day pertama saat melawan Maroko, peluang untuk lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U17 2023 akan semakin besar bagi Timnas Indonesia jika mampu mengalahkan Panama.
Dengan poin di tangan, Timnas Indonesia U 17 setidaknya sudah memiliki modal bagus andai harus bertarung di perebutan tempat ketiga, di sisi lain meskipun kalah 0-2 dari Maroko di laga pertama, Panama bisa memberikan perlawanan sengit.
Jelang menghadapi Panama di match day kedua, Timnas Indonesia telah mempersiapkan formasi terbaik dengan berisikan pemain andalan Welber Jardim akan kembali menjadi pemain kunci untuk Timnas Indonesia U 17.
Pemain berusia 16 tahun itu tampil cukup bagus pada duel melawan Ekuador, pada duel melawan Panama, Jardim mungkin akan dimainkan sebagai bek kiri, selain Welber Jardim kembalinya Amar Brkic ke latihan terakhir Timnas Indonesia juga menjadi kabar baik bagi Timnas Garuda.
Pemain diaspora itu sudah fit untuk tampil di Piala Dunia U 17 2023, sebelumnya, debut Amar Brkic dalam laga resmi bersama Timnas U 17 sempat tertunda lantaran sang pemain mengalami masalah diare.
Alhasil Amar Brkic hanya menjadi penghangat bangku cadangan pada laga perdana Timnas Indonesia U 17, jelang menghadapi Panama pelatih Bima Sakti diprediksi akan melakukan sedikit rotasi.
Masih mengandalkan formasi 433, di posisi kiper Ikram Algiffari masih akan menjadi andalan setelah penampilan memukau di pertandingan pertama, kemudian di posisi bek kanan ada Rizdjar Nurviat, Sultan Zaky, Iqbal Gwijangge dan juga Welber Jardim.
Di posisi lapangan tengah ada Figo Dennis, Muhammad Kafiatur, Mokhamad Hanif dan Ji Da Bin, sementara tiga penyerang akan diisi oleh M. Riski Afrisal, Amar Brkic dan sang pencetak gol di pertandingan pertama Arkhan Kaka.
Sama seperti di laga pertama, Timnas Indonesia U 17 diprediksi akan bermain mati-matian demi meraih hasil terbaik dan lolos ke babak 16 besar Piala Dunia usia 17.
Sementara itu, Head of Youth Development PSSI Mundari Karya menyebut kelebihan Panama sudah dideteksi dan Timnas Indonesia U 17 ber peluang menang di laga kedua grup A Piala Dunia U 17 2023.
Mundari menyebut Panama sama sekali tidak pantas diremehkan, bisa lolos ke Piala Dunia U 17 2023 lewat jalur kualifikasi membuktikan kualitas yang mereka miliki meski kalah 0-2 dari Maroko.
Baca Juga: Gunung Ambang di Kotamobagu, Wisata Cocok untuk Berpetualang dan Camping, Tiket Masuk Cuma Rp2 Ribu
Timnas Panama tetap punya potensi merepotkan bahkan Indonesia bisa dibuat kelabakan jika tidak tampil solid, kendati Panama memiliki kualitas, Timnas Indonesia yang tampil di hadapan publik sendiri disebut sangat berpeluang meraih kemenangan.
Hal ini tergantung dari bagaimana pemain mengantisipasi kelebihan lawan, salah satu kelebihan Panama yang harus diantisipasi adalah postur mereka yang tinggi, dengan postur menjulang Timnas Panama disebut lemah dalam memainkan bola panjang dan umpan silang.
Menghadapi tim seperti Panama, pertahanan Indonesia juga harus selalu fokus dan rapat, jika tidak solid saat antisipasi bola mati seperti tendangan bebas dan sepak pojok, bahaya akan selalu mengintai Indonesia dan satu gol Ekuador ke gawang Timnas Indonesia U 17 menjadi salah satu bukti gawang Garuda Asia dibobol lewat sundulan yang berawal dari sepak pojok dan lemahnya barisan pertahanan Timnas Indonesia.
Lantas, akankah anak asuh Bima Sakti meraih poin penuh saat berhadapan dengan Timnas Panama pada match kedua Piala Dunia U 17 2023, layak untuk disaksikan.***
