Network
HALOYOUTH – Menurut Nielsen Korea, episode Racket Boys yang tayang pada 22 Juni 2021 mencatat peringkat nasional rata-rata 5,1 dan 5,2 persen.
Racket Boys mempertahankan posisinya sebagai drama dengan rating tertinggi di slot waktunya minggu ini.
Drama Senin-Selasa malam mengalami sedikit kenaikan dan penurunan peringkat pada hari Selasa dibandingkan dengan hari Senin.
Baca Juga: Film Terbaru Song Joong Ki yang Berlatar di Kolombia Terpaksa Selesaikan Syuting di Korea
Pencapaian tersebut sepertinya tidak sebanding dengan apa yang telah Racket Boys tayangkan di episode kelima dramanya.
Hal ini bukan dikarenakan tim bulu tangkis Indonesia yang diceritakan kalah dalam pertandingan di episode kelima.
Sama sekali bukan. Itu adalah adegan yang sangat wajar dalam sebuah cerita fiksi.
Baca Juga: Drama Korea Ini Bisa Jadi Inspirasi untuk Pebisnis Pemula
Yang dipermasalahkan adalah bagaimana Racket Boys menggambarkan citra yang buruk bagi Indonesia.
Seperti adegan yang menceritakan tim Indonesia secara sengaja menyediakan fasilitas yang buruk bagi tim bulu tangkis Korea Selatan karena ingin menghalalkan segala cara untuk menang.
Atau adegan saat suporter Indonesia menyoraki tim Korea Selatan yang memenangkan pertandingan dengan nada mengejek karena tim Indonesia kalah.
Adegan-adegan tersebut sangat menyinggung bangsa Indonesia.
Baca Juga: Fans Kim Bum Harus Tau! Berikut 5 Drama Korea Terbaik yang Pernah Dibintangi Olehnya
Jadi apakah SBS tidak tetap ingin mempertahankan rating yang bagus dengan cara menghina negara lain?
Atau mungkin saja SBS memiliki niat baik untuk meminta maaf secara resmi kepada Indonesia dan menghapus adegan yang menyinggung di episode kelimanya?***
