Kisah Palestina Dijajah Israel: Mendirikan Negara di Atas Tanah yang Bukan Milik Mereka di Film Al-Nakba 1948

- 28 Juni 2024, 08:28 WIB
Ilustrasi Palestina dan penjajahan oleh Israel.
Ilustrasi Palestina dan penjajahan oleh Israel. /Pixabay/hosny salah

Film ini menampilkan berbagai wawancara dengan para saksi mata yang masih hidup serta ahli sejarah yang memberikan konteks tentang apa yang sebenarnya terjadi pada saat itu.

Mereka menceritakan kisah-kisah memilukan tentang kehilangan keluarga, rumah, dan tanah mereka.

Para saksi ini juga menyoroti bagaimana mereka harus beradaptasi dengan kehidupan baru di kamp-kamp pengungsi.

Al-Nakba tidak hanya berdampak pada generasi yang mengalami peristiwa tersebut langsung, tetapi juga pada generasi-generasi berikutnya.

Banyak pengungsi Palestina yang masih hidup dalam kondisi yang sulit di kamp-kamp pengungsi, tanpa kepastian tentang masa depan mereka.

Film ini menunjukkan bagaimana ketidakadilan yang dialami oleh warga Palestina pada tahun 1948 masih dirasakan hingga hari ini, dengan banyak dari mereka yang tidak bisa kembali ke tanah air mereka dan masih mencari keadilan.

Bagi warga Israel, tahun 1948 adalah saat yang bersejarah ketika mereka berhasil mendirikan negara mereka sendiri setelah berabad-abad mengalami penganiayaan dan pengusiran.

Baca Juga: 10 Cara Membuat Artikel dengan ChatGPT Bebas Plagiarisme AI Detector, Mudah Banget Loh

Namun, film ini menunjukkan bahwa pendirian negara Israel dilakukan di atas tanah yang sebelumnya dihuni oleh warga Palestina. Ini menimbulkan pertanyaan etis tentang hak atas tanah dan pengusiran paksa yang dialami oleh penduduk asli.

Dokumenter ini juga menyoroti berbagai aspek dari konflik ini, termasuk peran negara-negara besar dan organisasi internasional, seperti PBB, yang mempengaruhi perkembangan peristiwa di Palestina.

Halaman:

Editor: Adi Riyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah