Apa itu Desain Feng Shui? Yuk Kenali Lebih Dekat

10 Desember 2021, 12:50 WIB
Ilustrasi ruang /Pixabay/

HALOYOUTH - Ketika Anda memikirkan feng shui, gambar air mancur, tanaman bambu keberuntungan, dan koin Cina mungkin muncul di benak Anda. Benda-benda ini jelas merupakan cara kita dapat menciptakan feng shui yang "lebih baik", tetapi filosofi feng shui berkembang jauh melampaui stereotip ini.

Feng Shui merupakan maksud daru manusia dan semua makhluk hidup membutuhkan napas dan air untuk menopang kehidupan. Demikian pula, kita membutuhkan koneksi ke alam (angin dan air) untuk hidup dan berkembang di bumi ini.

Ketika kita memasukkan ajaran Asia kuno ini ke dalam ruang yang kita huni, kita benar-benar dapat berkembang. Filosofi feng shui memperkenalkan kita kembali pada ajaran alam, sehingga kita menjadi lebih selaras dengan aliran qi, energi kekuatan hidup.

Baca Juga: Ini Dia 3 Tips Ala Feng Shui yang Bisa Kamu Coba Agar Terbebas dari Jerat Hutang

Konsep Feng Shui dapat digunakan untuk merancang dan menciptakan ruang dengan niat sehingga Anda dapat mengalir, berkembang, dan mulai sadar akan dunia.

Seperti halnya meditasi, feng shui adalah tentang menumbuhkan perhatian terhadap lingkungan Anda. Feng shui mendorong Anda untuk memperlambat dan memperhatikan semua detail duniawi sehari-hari dalam hidup dan ruang Anda.

Luangkan waktu sejenak dan bayangkan diri Anda mengintip dari jendela besar modern sebuah apartemen penthouse di Manhattan. Ini adalah malam musim gugur yang cerah, dan Anda dapat melihat gedung pencakar langit kaca dan logam di sekitar Anda.

Baca Juga: Tes Psikologi: Menurut Anda Manakah Keluarga yang Palsu? Pilihan itu Jadi Jawaban Hubungan Anda dengan Orang T

Anda melihat ke bawah dan melihat pohon-pohon yang telah berubah warna menjadi berapi-api. Ada sirene ambulans dan klakson mobil. Ada hiruk-pikuk dan energi dari ratusan orang dan mobil yang meluncur di jalan.

Sekarang, mari terbang ke pantai terpencil di pulau Yunani di tengah musim panas. Matahari yang menyilaukan dan cerah menyinari Anda. Anda dapat melihat air biru cemerlang dan langit bermil-mil. Panasnya sangat lembab sehingga Anda harus berenang.

Tidak diragukan lagi, ruang kita sangat memengaruhi kita secara fisik, emosional, psikologis, dan penuh semangat. Saya pikir sebagian besar dari kita bisa setuju, hidup kita tampaknya meningkat dalam kompleksitas dan kecepatan dari hari ke hari.

Baca Juga: Tes Psikologi: Gunung Mana yang Ingin Kamu Jelajahi? Akan Ungkap Kepribadian Kamu

Kami sangat menginginkan ruang yang beresonansi dan memelihara kami. Untungnya, feng shui menawarkan alat ini yang kami coba untuk mulai menciptakan ruang yang mendukung kami. Dengan seni feng shui, kita dapat terhubung kembali dan mengalir dengan alam, karena sebenarnya, kita adalah bagian dari alam.

Ada dua konsep di jantung praktik feng shui: peta bagua dan lima elemen. Prinsip-prinsip ini membimbing kita sehingga kita dapat menyentuh kembali siklus alam.

Bagua juga saling terkait dengan teori lima elemen. Lima elemen, juga dikenal sebagai lima fase, muncul dari filosofi Asia kuno yang disebut Taoisme. Lima unsur tersebut adalah: tanah, logam, air, kayu, dan api. Seperti bagua, kelima elemen ini memiliki makna dan aspek yang lebih dalam.

Baca Juga: Mengejutkan! Inilah Ramalan Feng Shui Tentang Apa yang Akan Terjadi Kepada Shio Tikus di Tahun 2022

Setiap elemen terkait dengan area bagua, warna, organ, musim, dll. Dalam praktik feng shui, praktisi sering melihat dan mengevaluasi lima elemen di dalam ruang dan dalam energi pribadi penghuninya.***

Editor: Rifqiyudin

Sumber: Beragam Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler