Hari Penyandang Disabilitas Internasional: Mengenal Sosok Berprestasi dari Hafiz Quran Hingga Staf Presiden

3 Desember 2021, 11:39 WIB
Angkie Yudistira /Tangkapan layar Instagram @angkie.yudistira/

HALOYOUTH – Hari ini, Rabu 3 Desember 2021 diperingati sebagai Hari Disabilitas Internasional. Peringatan tersebut bertujuan untuk membantu semua orang menjadi lebih berbelas kasih dan memahami tantangan yang dihadapi para penyandang disabilitas.

Peringantan Disabilitas Internasional,juga bertujuan untuk saling mengingatkan satu sama lain, agar tidak membedakan antara cacat mental dan fisik. Serta memberikan semangat bahwa semua orang di dunia memiliki kesempatan yang sama untuk bekerja, bermain, dan berkarya.

Dikutip Haloyouth.com dari berbagai sumber, kita akan mengenal beberapa sosok difabel yang mengharumkan bangsa Indonesia. Yang menjadi inspirasi banyak orang. Belum tentu orang yang fisiknya normal bisa seperti itu.

1. Panji Surya Sahetapy

Salah satu anak muda asal Indonesia, yang kerap aktif meyuarakan hak-hak bagi para penyandang tuli. Bahkan, putra ketiga actor Ray Sahetapy ini serius mendalami berbagai kebijakan pemerintah yang berhubungan bagi kaum difabel.

Baca Juga: Marcus Gideon-Kevin Sanjaya LOLOS ke Semifinal BWF World Tour Finals 2021 Jika Ini Terjadi

Bukan hanya dikenal sebagai aktivis, ia juga merupakan edukator. Ia pun turut menjadi pengajar di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB), Universitas Indonesia.

Ia dipercaya untuk membagaikan pengetahuannya mengenai Bahasa Isyarat Indonesia (BISINDO). Tujuannya, agar hambatan komunikasi yang ia alami sejak dini tidak akan dialami oleh penyandang tuli yang lain.

2. Eman Sulaiman

Bagi seorang pesepak bola, kedua kaki merupakan hal yang sangat penting. Akan tetapi menurut Eman, ia tetap dapat menorah prestasi dibidang ini sekalipun salah satu kakinya tak sempurna.
Tidak main-main, dia berhasil mengharumkan nama Indonesia sebagai kipper difabel terbaik di kancah internasional.

Kehadirannya bersama tim pun akhirnya menjuarai kompetisi futsal Homeless Word Cup di Glasgoq, Skotlandia.
Sejak saat itu, Namanya menjadi sorotan dari berbagai kalangan, termasuk para media internasioal.

Baca Juga: Jangan Sampai Salah, Begini Harusnya Penerapan Feng Shui


3. Ade Irawan

Kepiawaian pria kelahiran 3 Januari 1994 ini dalam bermain piano, harus diacungkan jempol! Indonesia patut berbangga karena memiliki maestro pianis yang penuh prestasi.

Ternyata, meski mengalami tunanetra, Ade sudah berlatih piano sejak usia 3 tahun. Ia pun aktif unjuk bakat di Jazz Links Jam Session di Chicargo Jazz Festival dan Chicargo Winter Jazz Festival.

Penampilannya yang luar biasa memukau ini, membuat berbagai musisi kelas dunia ingin berkolaborasi dengannya.

4. Angkie Yudistira

Wanita muda penyandang disabilitas yang sukses di Indonesia ialah Angkie Yudistira. Ia menderita tunarunggu sejak usia 10 tahun, yang diawali dengan demam tinggi yang tak kunjung sembuh. Namun, hal tersebut tidak menghambatnya untuk bisa meraih mimpi.

Angkie berhasil melewati tantangan demi tantangan hingga bergelar magister (S2). Ia pun mendirikan enterprise khusus untuk penyandang disabilitas, bernama Thisabel Enterprise. Angkie sekarang menjabat sebagai Staf Khusus Presiden RI.

 Baca Juga: 5 Aksesoris Untuk Bawa Energi Besar ke Rumahmu Menurut Feng Shui

5. Naja Huda Afifurohman

Naja Huda Afifuroham yang akrab dipanggil Naja adalah salah satu peserta “Hafiz Indonesia 2019”. Anak usia 9 tahun yang menderita cerebral plasy atau lumpuh otak sejak lahir, yang membuat motoriknya tak dapat dikendalikan.

Pada aktivitas sehari-hari Naja harus menggunakan kursi roda. Namum, penyakit yang dialaminya tidak menjadi penghalang ia untuk berprestasi. Karena dari kecil orang tuanya sering memperdengarkannya ayat suci Al-Quran. Akhirnya dengan kebesaran Allah, ia berhasil menghafal 30 juz Al-Qur’an lengkap dengan ayat, surat, serta halamannya.

Bahkan pada acara Hafiz Qur’an pada saat itu mendiang Syekh Ali Jaber, mencium kaki Naja. Melihat Naja, Syekh Ali Jaber teringat Nabi Muhhamad SAW.
“Karena saya ingat, Rasulullah SAW saking mulianya dengan Al-Qur’an, beliau seperti Qur’an berjalan, jadi anak seperti ini, dia seluruh tubuhnya itu sudah terisi dengan Al-Qur’an” paparnya.

Itulah 5 penyandang disabilitas yang telah berhasil meraih mimpinya dan menjadi motivasi untuk kita. Diluaran sana, masih banyak lagi orang-orang diafel yang tidak hanya memebrikan manfaat untuk dirinya dan keluarga, tetapi juga dunia.

Kisa inspirasi diatas semoga bisa menjadi motivasi untuk kita, bahwa siapapun berhak meraih mimpinya. Semangat dalam meraih mimpimu jangan pernah menyerah, hanya karena keterbatasan. Asalkan kita terus berusaha dan berdoa.***

Editor: Adi Riyadi

Tags

Terkini

Terpopuler