HALOYOUTH - Euro 2020 menghadirkan laga penuh kejutan, dimana banyak tim underdog yang memberikan pertadingan seru.
Seperti Denmark yang mampu meledakkan Wales dengan skor telak, Republik Ceko yang berhasil menaklukan Belanda, lalu Swiss yang menendang Prancis dari Euro 2020.
Hasil pertandingan dan gol pun menjadi sangat sulit diprediksi karena banyak tim yang tiba-tiba bermain sangat bagus dan ada tim unggulan yang berakhir dramatis harus pulang terlebih dahulu.
Namun yang menarik adalah kemenangan Spanyol melawan Kroasia yang membuktikan bahwa piliha Luiz Enrique sudah tepat.
Baca Juga: Hasil Euro 2020 Tadi Malam: Dramatis! Swiss Tendang Prancis Sampai Spanyol Kuliti Kroasia
Awalnya Enrique membuat geger media sepak bola karena dalam tim Spanyol tidak ada satupun pemain Real Madrid yang dibawa.
Padahal kekuatan inti Spanyol hadir dari perpaduan Real Madrid dan Barcelona seperti duet Sergio Ramos dan Pique yang berhasil menjuarai piala dunia 2010.
Namun Enrique seolah tidak mempedulikan pemain Real Madrid dengan alasan bahwa banyak pemain Madrid yang kalah saing, bahkan kapten Spanyol Sergio Ramos pun tidak dibawa dengan alasan yang sama.
Alhasil dalam skuad Spanyol tidak ada satupun pemain Real Madrid, atas keputusan ini Enrique banyak dikecam karena Spanyol tidak bisa apa-apa tanpa pemain Madrid.
Baca Juga: Simak 10 Ciri-ciri Tertular Covid-19 Varian Delta Asal India Yang Jarang Diketahui
Namun dengan lolos ke babak 8 besar, mengalahkan Spanyol skor 5-3 itu membuat pilihan Enrique sudah tepat untuk tidak membawa pemain Madrid.
Hal yang mengejutkan bahwa hanya tersisa dua pemain Real Madrid saat ini yang bermain di ajang Euro 2020, yaitu pemain timnas Belgia, Eden Hazard dan Thibaut Cortouis.
Hazard dan Cortouis berhasil lolos ke 8 besar usai mengalahkan Portugal dengan skor 1-0 di Stadion de la Cartua, Spanyol.
Namun keberhasilan Belgia pun harus berhadapan dengan Italia yang menjadi tim andalan juara di Euro 2020 ini.
Baca Juga: Nagita Slavina Ngidam Jajanan SD, Halaman Rumahnya Dipenuhi Pedagang Kaki Lima
Tentu saja ini membuat kans pemain Real Madrid menjuarai Euro 2020 semakin kecil karena bertemu tim-tim jagoan di dunia.
Namun apabila Hazard berhasil membawa Belgia keluar sebagai juara Euro, maka dunia akan menyetujui bahwa pemain Madrid adalah yang terbaik.
Pembuktian ini akan dilanjutkan saat melawan Italia pada 3 Juli 2021 di Allianz Arena Munich, Jerman.***