Seret Greysia Polii, China Soroti Regenerasi Ganda Putri Indonesia, Ada Apa?

3 November 2021, 14:07 WIB
Ganda putri Indonesia Greysia Polii-Apriyani Rahayu /Tangkapan layar YouTube/patongz/

HALOYOUTH- Media China menyoroti regenerasi bulutangkis sektor ganda putri Indonesia, Greysia Polii ikut terseret.

Bulutangkis Indonesia menjadi cabang olahraga yang banyak memberikan prestasi bagi Indonesia.

Dari generasi ke generasi bulutangkis Indonesia selalu melahirkan atlet-atlet terbaik yang mendulang prestasi di kancah dunia.

Bahkan, beberapa atlet nasional juga menempati peringkat teratas dunia dalam ranking BWF.

Baca Juga: Terdepak dari Pelatnas PBSI, Begini Fakta Menarik Eks Tandem Kevin Sanjaya Kini Temukan Pasangan Baru

Tak hanya mendulang prestasi, kesuksesan atlet bulutangkis yang telah mengharumkan nama Indonesia juga menginspirasi generasi muda untuk berani bermimpi menjadi atlet nasional.

Akan tetapi, dibandingkan sektor putra, peminta di sektor putri jauh lebih sedikit tercatat hanya Susy Susanti yang mendulang prestasi luar biasa di kancah Internasional.

Setelah Susy Susanti memutuskan gantung raket pada 1998, generasi penerus putri yang bisa meniru prestasinya seakan terputus.

Belakang ini, regenerasi atlet putri kembali bangkit setelah Greysia Polii-Apriyani Rahayu merebut gelar juara pada Olimpiade Tokyo 2020.

Pebulutangkis ganda putri, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Tangkap layar Instagram/@noc.indonesia

Baca Juga: Jadi Pasangan Romantis, Begini Fakta Menarik Pebulutangkis Cantik Ini yang Sukses Luluhkan Kevin Sanjaya

Kebangkitan sektor putri Indonesia menjadi sorotan serius media asing asal China bernama China.org.

Media China mewawancari sejumlah anak muda yang ingin mengejar karier sebagai atlet bulutangkis karena terinspirasi atlet nasional yang sudah mengharumkan nama bangsa.

Salah satu yang menjadi sorotan yakni klub PB Raya, tempat dimana peraih medali emas ganda putri Olimpiade Tokyo 2020 menimba ilmu pada usia muda.

Seperti dilansir dari media China china.org pendiri klub PB Raya, Ndaru Arbianto mengatakan klub mengalami peningkatan keanggotaan sejak Greysia-Apriyani memenangkan emas Olimpiade pertama di nomor ganda putri pada Agustus lalu.

Baca Juga: Bukan Lee Zii Jia, Jelmaan Lee Chong Wei Sabet Gelar Juara di Turnamen Ini, Ancaman Jojo dan Ginting?

"Jumlah anggota di klub kami yanv sebelumnya sekitaf 20 orang, bertambah menjadi 60 dalam waktu sebulan,"

"Orang tua mendaftarkan anaknya disini, karena anaknya ingin seperti idolanya,"

Atas pencapaian apik Greysia-Apriyani, regenerasi di sektor putri Indonesia saat ini menjadi topik utama yang selalu dibicarakan baik legenda maupun pengamat olahraga bulutangkis.

Seperti diketahui, regenerasi sektor putri bulutangkis Indonesia sebetulnya sudah memasuki babak baru setelah bergabungnya dua atlet muda bernama Ester Nurumi Tri Wardoyo dan Putri Kusuma Wardani alias Putri KW.

Baca Juga: Hasil Hylo Open 2021: 5 Wakil Indoesia Menang Segel Tiket 16 Besar, Giliran Trio Ganda Beraksi

Kedua pemain ini memiliki karier cukup mentereng. Tunggal putri Indonesia Putri Kusuma Wardani kini dalam performa terbaik setelah berhasil meraih prestasi di berbagai kejuaraan bulutangkis Internasional.

Setelah meraih gelar juara Spain Master 2021, Putri KW kembali merebut gelar turnamen Li-Ning Czech Open 2021, Minggu 25 Oktober 2021 kemarin.

Bermain di City Hall Vodova, Brno, Ceko. Putri KW berhasil menang lewat straight gim dengan skor 21-16 dan 21-5. Namun, di kejuaraan Belgia Internasional Challenge 2021, Putri KW tak bisa bicara banyak setelah tersingkir di babak perempat final.

Putri KW kalah dari wakil Taiwan Chi Hsu dengan skor 7-21, dan 11-21. Kandasnya Putri KW di Turnamen Bulutangkis berkategori Internasional challenge hanya membuahkan 2.200 poin untuk tunggal putri yang digadang-gadang the next Susy Susanti ini

Baca Juga: Pebulutangkis Muda Ini Ingin Ikuti Jejak Melati Daeva Oktavianti, Alasannya Luar Biasa, Ini Kata Dia

Ranking BWF Putri KW mengalami peningkatan signifikan, tercatat pada September 2021, Putri KW masih menduduki peringkat 146, dan kini langsung meroket di peringkat 86 dunia dengan total mengoleksi 20.949 poin.

Sementara, sektor ganda putri juga kini muncul pasangan pelapis Greysia-Apriyani yang menunjukan performa apik.

Siti Fadia Silva Ramadhanti-Ribka Sugiarto hingga Nita Violina-Putri Syaikah digadang-gadang akan menjadi penerus Greysia-Apriyani.***

Editor: Muhammad Jejen

Sumber: China.org

Tags

Terkini

Terpopuler