HALOYOUTH - Ganda putra Indonesia dikenal sebagai sektor yang paling dominan di beberapa kejuaraan yang diselenggarakan BWF.
Marcus Fernaldi Gideon-Kevin Sanjaya Sukamuljo masih menjadi ganda putra yang paling fenomenal setelah memuncaki ranking 1 dunia.
Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan menjadi ganda putra senior yang menempati ranking dua dunia dan masih menjadi ancaman.
Baca Juga: Potret Terbaru Valencia Tanoesoedibjo, Warganet: Calonnya Kevin Sanjaya Bening Sekali...
Kemudian ada Fajar Alfian-Rian Ardianto yang menjadi ganda putra ketiga Indonesia di setiap turnamen yang prestasinya tak kalah mentereng.
Pada 2021 lalu, ganda putra Indonesia hanya berhasil meraih dua gelar juara itupun melalui andalan utama Marcus-Kevin.
Sadisnya, Marcus-Kevin berhasil menembus 5 final secara beruntun yakni French Open 2021, Hylo Open 2021, Indonesia Masters 2021, Indonesia Open 2022 dan BWF World Tour Finals 2021.
Baca Juga: Disebut Seperti Monster, Zheng Si Wei Dipermalukan Ranking 95 Dunia di German Open 2022
Dari lima final tersebut, Marcus-Kevin hanya berhasil menyabet dua kemenangan pada Hylo Open 2021 dan Indonesia Open 2021.
Ganda putra Indonesia sekarang ini sedikit mengalami penurunan performa pasalnya hanya Marcus-Kevin yang selalu juara.
Padahal pada 2019 lalu, disebut-sebut sebagai tahun emasnya ganda putra Indonesia. Pasalnya 3 ganda putra Marcus-Kevin, Ahsan-Hendra dan Fajar-Rian selalu bergantian naik podium.
Baca Juga: Wah, Anthony Sinisuka Ginting Alami Kendala di Lapangan German Open 2022, Begini Kata Dia
Men's double Indonesia ketika itu begitu dominan jikalau bukan Minions yang juara, ya The Daddies. Pun tak keduanya, ada Fajar-Rian yang naik podium.
Ketika itu, ganda putra Indonesia meraih 14 gelar di tahun 2019 yang terdiri The Daddies dengan 4 gelar yakni New Zealand Open 2019, All England Open 2019, BWF World Championship 2019, dan BWF World Tour Finals 2019.
Kemudian ganda putra ketiga, Fajar Alfian-Rian Ardianto menyabet 2 gelar di Swiss Open 2019 dan Korea Open 2019.
Sementara itu, The Minions yang paling gemilang dengan meraih 8 gelar yaitu, Malaysia Masters 2019, Indonesia Masters 2019, Indonesia Open 2019, French Open 2019, Japan Open 2019, Fuzhou China Open 2019, Victor China Open 2019 dan Denmark Open 2019.
Baca Juga: Gila! Hadiah German Open 2022 Naik, Pemain Antusias, Jumlahnya Bikin Geger
Bahkan The Minions mencatat rekor sebagai Men's Double yang memenangi gelar terbanyak dalam satu tahun.
Rekor ganda putra dengan gelar terbanyak sebelumnya di pegang oleh ganda putra Korea Selatan Lee Yong Dae-Yoo Yeon Seong dengan 6 gelar.
Tapi menariknya, 8 gelar Minions tahun itu, 5 diantaranya setelah mengalahkan senior mereka yaitu The Daddies.
Pertemuan pertama Minions dengan The Daddies di tahun 2019 terjadi di ajang Indonesia Masters 2019 yang berakhir untuk kemenangan Marcus-Kevin dengan skor 21-17 dan 21-11.
Selanjutnya mereka kembali bertemu di Indonesia Open 2019 dan Minions masih terlalu tangguh untuk Ahsan-Hendra dengan skor 21-19 dan 21-16.
Ketiga, Marcus-Kevin menumbangkan the Daddies di ajang Japan Open 2019 yang kembali dalam dua game langsung 21-18 dan 23-21.
Kemudian di China Open 2019 The Minions harus susah payah mengalahkan Ahsan-Hendra dalam permainan rubber game 21-18, 17-21 dan 21-15.
Terakhir, mereka bertemu di final Denmark Open 2019 dan Minions menang dengan sangat mudah skor 21-14 dan 21-13 hanya dalam waktu 28 menit saja.***