HALOYOUTH - Menakjubkan, Hasil partai final Badminton Asia Championship atau BAC 2022 China berhasil Sapu Bersih Semua Laga dan berhasil keluar sebagai juara BACC 2022.
China yang menempatkan 3 wakilnya dipartai final turnamen Badminton Asia Championship atau BAC 2022 keluar sebagai juara umum turnamen bulutangkis se asia tersebut.
Wakil-wakil China dipartai final Badminton Asia Championship atau BAC 2022 ada di sektor tunggal putri yang diwakili Wang Zhi Yi yang sukses menyingkirkan juara dunia asal Jepang Akane Yamaguchi dengan skor ketat 15-21 21-13 21-19 dalam tempo 1 jam 18 menit.
Sedangkan wakil china lainnya di partai final ada di sektor ganda campuran dan ganda putri. disektor ganda campuran China diwakili Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, sedangkan di sektor ganda putri ada Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.
Hebatnya baik ganda putri maupun ganda campuran China, sukses mengalahkan lawan-lawannya dua set sekaligus dan dalam tempo setengah jam saja.
Di Sektor ganda campuran wakil China Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong yang merupakan unggulan pertama sukses mengalahkan unggulan ketiga yang juga berasal dari China Wang Li Yi/Huang Dong Ping dengan skor 21-17 21-8.
Baca Juga: Ranking BWF Chico Aura Dwi Wardoyo Melesat Naik Usai Tampil Impresif di BAC 2022
Sedangkan di sektor ganda putri wakil China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan yang merupakan unggulan pertama bertemu pemain non unggulan asal Jepang Rin Iwanaga/Kie nakanishi, Qing Chen/ Yi Fan memenangkan oertandingan dengan skor akhir 21-11 21-15.
Juara BAC 2022, China Kirim Sinyal Bahaya Bagi Tim Uber Cup Indonesia.
Dengan kesuksesan China merebut gelar juara BAC 2022 atau Kejuaraan Badmiton Asia, secara ototmatis China telah mengirimkan tanda bahaya bagi semua negara peserta Uber Cupa 2022, tak terkecuali Indonesia.
China Memang kehilangan momentum di sektor ganda maupun tunggak putra, namun performa sektor ganda putri, tunggal putri serta ganda campuran China sedang on fire dan ini merupakan sinyal bahaya bagi tim uber Indonesia.
Disisi lain tim Uber Cup Indonesia belum menunjukan performa yang manjanjikan, Stepahine Widjaja dan Gregoria Mariska Tunjung yang selalu menjadi andalan tunggal putri tak bisa melewati babak 32 besar BAC 2022.
Lebih baik sedikit daripada Gregoria dan Stephanie, Komang Ayu dan Putri KW hanya bisa melaju sampai babak kedia dan terhenti di babak 18 besar BAC 2022.
Disektor ganda putri Fadia/Ribka yang selepas BAC 2022 bakal dipisah menjalani perpisahan mereka dengan kurang prestisius, meski lebih baik daripada duet ganda putri lainnya, Fadia/Ribka berhasil lolos kebabak qurter final dan gagal melaju ke semi final usai dikalahkan wakil China DU Yue/LI Wen Mei dengan skor 21-1021-12.***