HALOYOUTH - Lee Chong Wei mengakui kehebatan pemain Indonesia ini, sosok itu bukan Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan atau Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto.
Siapa tak mengenal Lee Chong Wei? Ya, dia legenda hidup bulutangkis tunggal putra Malaysia yang disegani dunia.
Selama berkarier di dunia bulutangkis, prestasi Lee Cong Wei sangat fantastis hingga memegang rekor peringkat 1 dunia BWF terlama dalam tempo 348 pekan.
Bukti kehebatan Lee Chong Wei tidak tergeserkan dipuncak ranking 1 dunia sepanjang enam tahun mulai 2008 hingga 2013.
Lee Chong Wei sukses mencatatkan 705 kemenangan dengan torehan 69 gelar bergengsi di berbagai turnamen BWF.
Lee Chong Wei memborong tiga medali perak Olimpiade edisi 2008, 2012, dan 2016. Tak henti disitu, Lee kemudian mengukir medali perunggu edisi 2005, dan tiga medali perak edisi 2011, 2013, dan 2015.
Prestasi Lee Chong Wei terus meroket kembali mencatatkan dua medali perunggu di Asian Games edisi 2006, 2014, dan satu medai perak edisi 2010.
Kemudian, Lee menggondol dua medali emas Kejuaraan Asia edisi 2006, dan 2016, serta dua medali perunggu edisi 2017, 2018.
Baca Juga: Fajar Alfian dan Rian Ardianto Bongkar Sosok Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan, Fajri: Benar-benar.....
Lee Cong Wei memborong sembilan gelar Indonesia Open edisi 2007, 2009, 2010, 2011, 2013, 2016.
Selain itu, Lee Chong Wei juga menorehkan dua belas titel di Malaysia Open edisi 2004,2005, 2006, 2008, 2009, 2010, 2011, 2012, 2013, 2014, 2016, 2018. Dan sederet gelar-gelar lainnya.
Terlepas dari prestasi itu, tahukah badminton lovers ternyata Lee Chong Wei mengagumi pemain Indonesia bukan Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan atau Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto.
Sosok pemain yang diidolakan Lee Chong Wei adalah Tony Gunawan. Memang dulu Indonesia memiliki Candra Wijaya, Tony Gunawan, Sigit Budiarto hingga Markis Kido sebagai ganda putra yang paling fenomenal.
Di era sekarang, Indonesia memiliki 6 ganda putra hebat yang mendominasi top ranking 5 besar dunia.
Peringkat 1 dunia diduduki pasangan Marcus Fernaldi Gideon-Kevin Sanjaya, kemudian Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan menempel di peringkat 3 dunia, dan Fajar Alfian-Rian Ardianto kini merangsek ke posisi 5 besar dunia.
Kehebatan ganda putra Indonesia dari dulu hingga sekarang membuat mantan pebulutangkis terbaik Malaysia, Lee Chong Wei geleng-geleng.
Lee Chong Wei pun mengagumi salah satu pemain Indonesia peraih medali emas Sydney 2000, Tony Gunawan.
“Tony adalah salah satu idola saya ketika karir internasional saya lepas landas," kata Chong Wei seperti dikutip Haloyouth.com dari laman The Star beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Bukan Marcus-Kevin Ginting atau Jojo, Pebulutangkis Cantik ini Kepincut pada Pemain Indonesia ini
Cara dia memenangkan emas Olimpiade (bersama Candra) dan terus meraih sukses besar dengan mitra yang berbeda sangat fenomenal,” sambung Tony.
Sosok Tony, bagi Lee Chong Wei pemain sudah melegenda ini sangat disiplin dan telah menginspirasinya sejak dulu.
“Dia adalah pemain senior dan sangat disiplin. Saya terinspirasi oleh prestasinya di awal karir saya," ungkap Lee Chong Wei.
Menurut Lee, sosok Tony Gunawan sangat cerdik mencatatkan kesuksesan di dua sektor ganda campuran dan ganda putra.
Baca Juga: Pebuluangkis Terbaik Indonesia ini Bikin Pemain Malaysia Tercengang: Sangat Fantastis....
“Dia berhasil menemukan kesuksesan dengan pemain mana pun dalam rentang waktu singkat dan bahkan melakukannya dengan baik di ganda campuran," terang Lee Chong Wei.
Mengenal Tony Gunawan
Tony Gunawan merupakan mantan pemain Indonesia yang meraih berbagai prestasi mulai medali emas Olimpiade hingga gelar juara dunia.
Preatasi Tony Gunawan tercatat memenangkan medali emas Olimpiade 2000, Kejuaraan Dunia IBF 2001, dan Kejuaraan Dunia IBF 2005 dengan 3 pasangan ganda putra yang berbeda.
Selain itu, Tony sukses medali emas Ganda Putra di Kejuaraan Dunia 2005 meski unggulan ke-13 dengan pasangannya dari Amerika, Howard Bach.
Tak henti disitu, usai Tony Gunawan pindah kewarganegaraan dari Indonesia ke Amerika Serikat sejak tahun 2001, dia mendirikan sebuah akademi bulutangkis di Orange County, California.
Tony tinggal bersama istrinya Etty Tantry yang merupakan mantan pemain ganda Indonesia dengan dua putra mereka.***