Dibanting Hingga Rusak, Ternyata Segini Harga Raket Anthony Ginting

17 Juli 2022, 19:56 WIB
raket Ginting yang hancur /

HALOYOUTH - Kemenangan Anthony Ginting di Singapore Open 2022 diwarnai dengan momen emosional.

Pasalnya tunggal putra Indonesia andalan nomor satu Indonesia ini berhasil meraih gelar juara Singapore Open 2022.

Di partai final, Anthony Ginting sukses menjinakan pemain muda Jepang, Kodai Naraoka dalam dua game langsung 23-21 dan 21-17.

Baca Juga: Ranking BWF World Tour Terbaru Pasca Singapore Open 2022: Fajar-Rian Tak Tergoyahkan, Marcus-Kevin Terancam

Pada game pertama, Anthony Sinisuka Ginting langsung melakukan serangan dan memulai laga dengan baik.

Anthony Ginting membuka keunggulan cepat 6-3 atas Kodai Naraoka yang dikenal sebagai penerus Kento Momota ini.

Dominasi Ginting masih terjaga beberapa kali mencetak angka untuk menjauhkan jarak dari kejaran Kodai Naraoka.

Baca Juga: Bangga, Greysia Polii Buat Pesan Haru Usai Apriyani Rahayu-Siti Fadia Juara Singapore Open 2022

Hasilnya Ginting berhasil memimpin dengan skor telak 11-5 atas Kodai Naraoka hingga interval babak pertama.

Selepas interval, Anthony Ginting k kehilangan konsentrasi dan membuat Kodai memanfaatkan momen tersebut.

Hasilnya mengejutkan, Kodai Naraoka perlahan menciptakan poin untuk mempertipis jarak dari tunggal putra Indonesia.

Baca Juga: Didukung Sosok Spesial Anthony Ginting Berhasil Raih Kemenangan Singapore Open 2022: YOU DID IT!!

Kodai Naraoka berhasil mempertipis edudukan menjadi 10-12, namun Ginting buru-buru merespon dengan terlibat permainan sengit.

Kedua pemain ini memperagakan permainan cepat kejar mengejar angka tak terhindarkan dalam kedudukan 20-20.

Tak ingin kehilangan game pertama, Ginting tampil tenang mengunci gim pertama dengan kemenangan 23-21 atas Kodai.

Memasuki game kedua, Anthony Ginting kembali tampil dominan dan melakukan menyerang kembali hingga membuka keunggulan cepat 3-1 atas Kodai.

Baca Juga: Full Senyum, Indonesia Cetak Hattrick Juara di Singapore Open 2022 Bikin China dan Jepang Geleng-geleng

Setelah itu, Kodai perlahan bangkit tak membiarkan Ginting terus menerus menciptakan poin dan memaksa skor kembali imbang menjadi 5-5.

Permainan sengit terus tersaji karena Ginting dan Kodai sama sama tampil ngotot untuk mencuri poin hingga Kodai mampu mencapai angka 11-10 atas Ginting di interval game kedua.

Selepas interval, Ginting berhasil kembali meningkatkan tempo permainan dengan menggunakan variasi serangan dan membuat Kodai kewalahan.

Baca Juga: Fu Haifeng, Kento Momota Kompak Akui Pemain Ganda Putra Muda Indonesia Ini Paling Berbakat di Muka Bumi

Sempat mendapat perlawanan sengit, Anthony Sinisuka Ginting akhirnya menyudahi perlawanan Kodai Naraoka dengan merebut kemenangan 21-17 di gim kedua.

Kemenangan ini disambut Anthony Ginting dengan penuh emosional ketika dirinya membanting raket miliknya hingga hancur.

Anthony Ginting sendiri saat ini memakai raket dengan merek Li-Ning Aeronaut 9000.

Baca Juga: Ranking BWF Apriyani-Fadia Melesat Naik Usai Hancurkan China dan Rebut Gelar Singapore Open 2022

Raket yang dibanting pemain binaan Taufik Hidayat di SGS PLN Bandung ini ditaksir memiliki harga sekira Rp3.8 juta.

Tentu ini merupakan bukti betapa emosionalnya Anthony Ginting yang akhirnya berhasil pecah telur di tur BWF.

Anthony Ginting terakhir kali merasakan podium di Indonesia Masters 2020 lalu.

Ketika itu Ginting sukses mengalahkan Anders Antonsen di partai final untuk mengunci gelar.***

 

Editor: Adi Riyadi

Tags

Terkini

Terpopuler