HALOYOUTH - Warganet China menganggap keganasan ganda putra Indonesia di turnamen BWF 2022 sebagai mimpi buruk bagi Tim Nasionalnya.
Seperti diketahui, ganda putra Indonesia kerap kali mendominasi turnamen BWF 2022, mulai dari terciptanya All Indonesian finals hingga All Indonesian semi finals.
Bahkan, beberapa gelar juara di turnamen BWF mulai dari Super 500 hingga Super 1000 berhasil menjadi milik ganda putra Indonesia.
Baca Juga: 3 Ganda Putra Kandidat Juara di Kejuaraan Dunia 2022, 2 Pasangan Indonesia Jadi yang Terkuat
Pada ajang All England Open 2022 bulan Maret lalu, gelar juara berhasil dipersembahkan ganda putra Indonesia melalui pasangan Muhammad Shohibul Fikri-Bagas Maulana.
Pada babak final, Bagas-Fikri mengalahkan wakil sesama negara yang juga seniornya di Pelatnas Cipayung Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan.
Gelar Swiss Open Super 300 dan Indonesia Masters serta Malaysia Masters 2022 Super 500 juga menjadi milik Indonesia melalui pasangan Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto.
Selain itu, Kejuaraan Asia 2022 yang setara dengan tur BWF kategori Super 1000 juga menjadi bukti keganasan ganda putra Indonesia.
Pada Kejuaraan Asia 2022, ganda muda Pramudya Kusumawardana-Yeremia Erich Yoche Yachob Rambitan yang menjadi peraih gelar juara.
Warganet China juga menyoroti keganasan ganda putra Indonesia yang bahkan dianggap sebagai mimpi buruk bagi ganda putra China.
Baca Juga: Tampil Seksi, Ratu Bulutangkis Thailand, Ratchanok Intanon Bikin Netizen Iri: Dilarang Diulang
Berikut komentar-komentar Warganet China di media sosial mereka Weibo.
"Ganda putra Indonesia benar-benar mimpi buruk," ujar salah satu Warganet China sebagaimana dikutip Haloyouth.com dari kanal YouTube Nanno Sports Channel.
"Indonesia memang menakutkan," sebut Warganet Tiongkok ini.
"Sekilas tentang juara dan runner up Asian Games, Kejuaraan dunia, Kejuaraan Asia, Kejuaraan All England, dan Kejuaraan pemuda dunia," komentar Warganet China.
Baca Juga: Dikudeta dari Peringkat 1 Dunia Ranking BWF Unfreeze, Marcus Fernaldi Gideon: Menyesali Karena...
"Ini cukup menakutkan, setelah memotong satu pasang, ada banyak lagi di belakang," komentar Warganet Tiongkok ini.
Ganda putra Indonesia terlalu kuat," kata Warganet China yang lain.
Alasan mengapa Warganet China menganggap ganda putra Indonesia sebagai mimpi buruk bagi ganda putra Indonesia karena wakilnya seringkali menjadi korban keganasan Fajar-Rian dkk.
Turnamen Swiss Open, Indonesia Masters, Singapore Open 2022 menjadi kekalahan ganda putra China dari Indonesia seperti Liang Wei Kang/Wang Chang, He Jiting-Zhou Haodong dan Liu Yuchen-Ou Xuan Yi.***