Legenda China Cai Yun ‘Bongkar’ Kelemahan Ganda Putra Indonesia: Saya Yakin…

Ade
3 Desember 2023, 19:06 WIB
Legenda bulutangkis China, Cai Yun /Tangkapan layar YouTube/Destiny2097/

HALOYOUTH- Legenda bulutangkis China Cai Yun membongkar titik kelemahan ganda putra Indonesia.

Dominasi ganda putra Indonesia di pentas dunia kini mulai pudar. Bahkan, belakang harus rela puasa gelar di berbagai turnamen BWF.

Padahal, dimasa keemasan Kevin Sanjaya Sukamuljo-Marcus Fernandi Gideon mampu menggebrak dunia.

The Minions julukkan Marcus-Kevin menjadi pasangan paling ditakuti dunia, mereka mampu merajai ganda putra dunia dalam kurun waktu cukup lama.

Baca Juga: Update Ranking BWF: Jonatan Christie dan Fajar-Rian Turun Peringkat, Ginting Gregoria hingga Apri-Fadia Tertah

Berbagai gelar telah diukir The Minions, mulai runner up Chinese Taipei Terbuka 2015, Juara Chinese Taipei Master 2015, Perak Pesta Olahraga Asia Tenggara 2015, Juara China Terbuka 2016, Juara Malaysia Master 2016, Juara Malaysia Terbuka 2017, Juara India Terbuka 2017.

Juara All England 2017, Juara India Terbuka 2017, Juara Malaysia Terbuka 2017, Runner Up Korea Terbuka 2017, Juara Jepang Terbuka 2017. Runner Up Denmark Terbuka 2017, Juara China Terbuka 2017.

Marcus-Kevin

Juara Hongkong Terbuka 2017, Juata Final BWF Super Series 2017, Juara India Master 2018 Juara India Open 2018, Juara All England 2018, Juara Indonesia Open 2018, Juara Japan Open 2018, Juara Denmark Open 2018, Runner Up France Open 2018, Juara Fuzhou China Open 2018.

Baca Juga: Inilah 4 Pebulutangkis Ranking Terlama di Dunia, Nomor 1 Bukan Marcus Gideon-Kevin Sanjaya Ternyata Pemain Ini

Juara Hongkong Open 2018, Juara Malaysia Master 2019, Juara Indonesia Master 2019, Juara Indonesia Open 2019, Juara Japan Open 2019. Juara China Open 2019, Juara Denmark Open 2019, Juara France Open 2019, Juara Fuzhou China Open 2019 Perak Kejuaraan Bulutangkis Asia.

Juara Indonesia Master 2020, Runner Up All England 2020, Juara Piala Thomas 2020 (beregu putra), Runner Up French Open 2021, runner up Indonesia Masters 2021, Juara Indonesia Open 2021, dan runner up BWF World Tour Finals 2021.

Namun,ditengah karir mentereng, mereka diterpa dinamika dan berbagai masalah serius yang dihadapi mulai persoalan cedera hingga kondisi internal The Minions. Itu berujung pada penurunan performa.

Akibatnya, The Minions lengser dari ranking 1 dunia hingga cerai sebagai pasangan ganda putra. Alih-alih bangkit, justru kedua pemain ini terpuruk setelah berpisah.

Baca Juga: Link Streaming SCTV Sinetron Bidadari Surgamu Hari Ini Minggu, 3 Desember 2023 Pukul 18.15

Dominasi The Minions pun berakhir, muncul regenerasi ganda putra yang memanaskan persaingan di ranking BWF.

Mereka adalah Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto, Pramudya Kusumawardana-Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, Mohammad Shohibul Fikri-Bagas Maulana hingga Leo Rolly Carnando-Daniel Marthin.

Harapan baru sempat muncul setelah Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto menjelma menjadi pasangan terbaik.

Kemenangan Fajar/Rian

Berbagai gelar diukir mengantarkan Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto kokoh di ranking satu dunia.

Baca Juga: Bukan Ginting Atau Jojo, Bidadari Bulutangkis Jepang Ini Justru Jatuh Hati pada Pemain Terbaik Indonesia Ini

Namun sayangnya, FajRi tidak lama merajai ganda putra dunia, mereka mengalami penurunan performa kembali lengser dari peringkat 1 dunia.

Kini, bahkan tidak ada satupun ganda putra Indonesia yang berada di top 3 besar ranking BWF. Ini menjadi pekerjaan rumah bagi Indonesia untuk terus mengevaluasi ganda putra.

Legenda bulutangkis China Cai Yu sempat melontarkan pernyataan terkait kekuatan ganda putra Indonesia.

Cai Yun lantas menyoroti titik kelemahan ganda putra Indonesia yang bisa dirusak lawan.

"Ganda putra Indonesia memiliki kekurangan (daya serang) dari backcourt yang kurang baik dan performa yang tidak stabil, namun mereka dapat menutupi kekurangan di backcorut melalui keunggulan di frontcourt," kata Cai Yun dilansir dari media China, Sohu.

Baca Juga: Sentil Ginting-Jojo, Lee Chong Wei: Indonesia Belum Menemukan Taufik Hidayat yang Lain...

"Kekuatan Indonesia hanya sementara, selama kita memperkuat pelatihan teknsi dan taktis kita sendiri dan memanfaatkan kekkuatan dan menghindari kelemahan,"

Fu Haifeng dan Cai Yun

"Saya yakin tidak akan terlalu lama untuk menembusnya, pada akhirnya kita memiliki karakteristik dan kelebihan kita sendiri. Kita tidak boleh meremehkan diri kita sendiri,"

"Kita dapat mengalahkan musuh yang kuat dengan memberikan permainan penuh untuk keuntungan kita," pungkas Cai Yun.

Di era ganda putra Indonesia disegani dunia, Cai Yun memberikan pujian.

"Kombinasi pasangan Indonesia itu sangat kuat," kata Cai Yun dilansir dari media Sports Sina.

Baca Juga: LINK STREAMING Sinetron Bidadari Surgamu Hari Ini Minggu 3 Desember 2023 pukul 18.15 WIB, Tonton Disini!

"Terlebih lagi mereka tidak pernah menampilkan gestur tubuh yang tidak baik selama bertanding,"

"Ini merupakan hal yang paling mengerikan dari bulutangkis," tutur pujian Cai Yun.

Diketahui, Cai Yun sendiri merupakan legenda bulutangkis terbaik yang pernah dimiliki China di sektor ganda putra.

Cai Yun

Saat masih aktif bermain, Cai Yun menjelma sebagai monster ganda putra dunia dengan penampilan gemilang.

Berpasangan dengan Fu Haifeng, Cai Yun telah meraih berbagai prestasi bergengsi mulai juara dunia, Olimpiade hingga titel Thomas Cup.

Namun sayangnya, setelah era Cai Yun dan Fu Haifeng berakhir, regenerasi bulutangkis China mulai goyah kehilangan arah.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Final Syed Modi India International 2023, Dejan/Gloria Targetkan Juara, Tonton Disini!

Akan tetapi, kini regenerasi China mulai menggebrak dunia, paling tidak sudah ada dua pasangan China yang berada di top 10 besar ranking BWF.

Pertama, pasangan terbaik China Liang Wei Keng-Wang Chang sukses merajai ganda putra dunia dengan kokoh di ranking 1 BWF mengoleksi 94.391 poin.

Sementara, Liu Yu Chen-Ou Xuan Yi berada di peringkat 8 dunia dengan mengumpulkan 78.238 poin.****

Editor: Rifqiyudin

Tags

Terkini

Terpopuler