HALOYOUTH - Nama pebulutangkis Phittayaporn Chaiwan, mungkin terdengar asing bagi masyarakat Indonesia.
Phittayaporn Chaiwan merupakan pebulutangkis tunggal putri junior asal Thailand, yang akan berlaga di ajang Sudirman Cup 2021.
Bermain di kelas junior, Phittayaporn Chaiwan ternyata pernah menjadi rival Putri KW pada tahun 2019 lalu.
Keduanya pernah dipertemukan dalam Kejuaraan Bulutangkis Junior Asia, yang dilaksanakan di China. Saat itu keduanya bertanding sengit yang dimenangkan oleh Putri KW lewat rubber game.
Pada babak pertama, permainan dikuasai Chaiwan dengan skor 21-18. Pada babak ke dua dan ke tiga, Putri merebut permainan dengan perolehan skor 21-12, 21-11 dalam tempo 61 menit.
Jika diulik lebih dalam, Chaiwan ternyata pebulutangkis tunggal putri junior, yang pernah menduduki peringkat satu dunia di tahun 2018. Ia juga pernah menyabet kejuaraan, di turnamen Grand Prix junior India 2017 dan Jerman 2018.
Baca Juga: BWF Diserang Ancaman Pembunuhan hingga Teroris oleh Netizen Indonesia Gara-gara Ini
Penasaran bagaimana profil pebulutangkis Phittayaporn Chaiwan? Simak jawabannya seperti dilansir haloyouth.com pada beragam sumber, untuk mengetahui sosok Chaiwan.
Lahir dengan nama Pattarasuda Chaiwan, 21 Februari 2001. Chaiwan mengubah nama aslinya menjadi Phittayaporn Chaiwan setelah mengunjungi kuil di Bangkok, agar karirnya sebagai pebulutangkis lebih cemerlang.
Memulai karirnya di usia belia, Chaiwan yang lahir di Provinsi Lampang meraih sederet prestasi seperti memenangkan Kejuaraan Junior U-15 pada tahun 2015, dan U-17 pada tahun 2016.
Ia juga pernah tercatat sebagai tim nasional, yang raih medali emas SEA Games 2017 beregu putri Thialand.
Di tahun 2018, Chaiwan terpilih sebagai perwakilan Thailand yang mengikuti ajang Olimpiade Pemuda Musim Panas, di Buenos Aires. Pada ajang tersebut, dirinya berhasil meraih perunggu, usai berhadapan dengan Jaslyn Hooi asal Singapura.
Prestasi Chaiwan semakin menjadi, kala dirinya sukses menyabet kejuaraan dunia junior di tahum 2019, dengan meraih perunggu. Saat itu Chaiwan berhadapan dengan pebulutangkis Jepang, Riko Gunji di Kanza Rusia.
Baca Juga: Intip Prestasi Leani Ratri, Pebulutangkis Ganda Putri yang Berhasil Tekuk Lawan Asal Thailand
Chaiwan juga pernah memenangkan delapan kali kejuaran BWF Junior Internasional, dengan meraih mendali emas dan empat kali meraih perak. Bahkan pada kejuaraan BWF Junior tersebut, Chaiwan pernah berhadapan dengan pebulutangkis Indonesia, Gregoria Mariska.
Tak hanya sukses di sektor tunggal putri, Chaiwan juga sukses bermain di sektor ganda campuran, yang dipasangankan dengan Kunlavut Vitidsarn. Keduanya pernah meraih medali emas di Turnamen Tantangan Internasional Junior BWF, di tahun 2018 dan 2019.
Atas sederet prestasinya tersebut, Chaiwan digadang-gadang akan menggantikan sosok Ratchanok Intanon di sektor tunggal putri Thailand, yang merupakan sosok idolanya selama berkarir sebagai pebulutangkis.***