Network
HALOYOUTH - Legenda pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Susy Susanti yang turut menyaksikan gelaran Piala Sudirman 2021, menimbulkan berbagai spekulasi terkait para atlet juniornya yang melempem kala berhadapan dengan lawan.
Diketahui, Susi Susanti merupakan atlet bulutangkis Indonesia dengan segudagn prestasi. Bahkan, capaian hasil yang diraih istri pebulutangkis Alan Budikusuma ini sulit dicapai oleh para penerusnya saat ini.
Pemilik nama asli Lucia Francisca Susy Susanti Haditono ini merupakan peraih emas Olimpiade Barcelona tahun 1992 silam. Selain dirinya, Alan Budikusuma, suaminya memperoleh emas di ajang yang sama, pada tahun 1996 di ajang Olimpiade Atalanta, sementara Susi Susanti hanya memperoleh medali perunggu.
Usai Indonesia kalah dari skuad muda Malaysia dengan skor 3-2, banyak menuai komentar, masukan, bahkan kritikan yang pedas ditujukkan kepada skuad Merah Putih yang secara komposisi jauh diatas Malaysia.
Indonesia hanya menang di tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung dan dari sektor Ganda Putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Sementara di sektor putra, Ginting tumbang atas Lee Zii Jia, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya juga tersungkur di tangan Aaron Chia/Soh Wooi Yik, juga dari sektor ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva juga tak berkutik dari pasangan pebulutangkis Pearly Tan/ Thinaah.
Baca Juga: Bikin Terharu! Skuad Garuda Kalah, Begini Ungkapan Maaf PBSI untuk Masyarakat Indonesia
Melalui kanal Youtube PB Djarum edisi Ngulik Piala Sudirman 2021. Susi Susanti memberikan dukungan terhadap para pemain yang dibanjiri kritik dari berbagai kalangan. Ia mengatakan, para atlet butuh dukungan dan semangat, kritik membangun juga amatlah penting.
