Sikap dan penampilan yang seakan tergesa-gesa dari Greysia dan Apriyani pun nampak belum terhilangkan di babak rubber game.
Sikap tak tenang yang tertanam pada Greys dan Apri terpampang kembali pada awal rubber game. Pearly dan Thinaah yang dapat bermain santai kerap memberi serangan tak terduga dari kondisi ganda putri Indonesia yang nampak kehilangan keseimbangan.
Hingga pada awal laga pertandingan rubber game Pearly dan Thinaah memiliki poin unggul 2-4. Melihat poin rubber game di pegang oleh Malaysia, Greys dan Apri semakin tak dapat bermain secara berirama.
Hingga serangan smash dari lawan pun tak kuasa Greys terima dan akhirnya bola pun jatuh dan membentuk poin unggul untuk Malaysia. Melihat hal itu, Apriyani berusaha menenangkan Greysia yang seakan frustasi tersebut.
Permainan pun semakin sengit, Greysia dan Apriyani akhirnya dapat mengontrol teknik pukulannya hingga poin berpihak pada ganda putri Indonesia.
Hingga pada akhirnya, Greysia dan Apriyani mencetak poin kemenangan atas rubber game dan berhasil menyingkirkan Pearly dan Thinaah dengan poin 21-14.
Greys dan Apri pun akhirnya masuk pada babak enam belas besar yang akan turun kembali melawan negara-negara lain di Viktor Denmark Open 2021.
Kemenangan Greys dan Apri yang bermain di ronde kesatu ini rupanya menyusul dari ganda putra Shohibul Fikri dan Bagas Maulana yang menenggelamkan lawan asal China.