Network
HALOYOUTH- Pertandingan di BWF World Tour Super 1000 atau Denmark Open 2021 semakin sengit kini sudah memasuki babak perempat final.
Total ada enam wakil Indonsia yang memastikan langkah ke babak perempat final kenuaraan BWF World Tour Super 1000 itu.
Dari total empat wakil satu diantaranya yang bersinar adalah sektor tunggal putra Jonatan Christie.
Berdasarkan jadwal BWF babak perempat final bakal dilangsungkan hari ini Jumat 22 Oktober 2021 mulai pukul 17.00 WIB.
Baca Juga: Bukan Natasha Wilona, Wanita Cantik Ini Kepincut dengan Si Tengil Kevin Sanjaya, Siapa Dia?
Jonatan Christie akan berhadapan dengan Raja Bulutangkis Dunia, Kento Momota dalam laga perebutan tiket semifinal.
Pada laga sebelumnya, Jonatan Christie berhasil mengalahkan wakil India, Prannoy Haseena Sunil Kumar atay Prannoy H.S, pemain ranking 30 dunia di babak 32 besar dalam permainan dua game langsung 21-18 dan 21-19.
Kemudian di babak 16 besar, Jojo sapaan akrab Jonatan Christie menang mudah atas wakil Jepang, Kanta Tsuneyama, pemain ranking 13 dunia. Bermain dalam keadaan on fire Jojo menang dua set langsung 21-11 dan 21-9.
Fakta Tragis Kento Momota
Raja bulutangkis asal Jepang itu kerap bernasib tragis lantaran di tiga turnamen terakhir yakni Olimpiade Tokyo 2020 dan Piala Sudirman dan Piala Thomas 2021 selalu berakhir dengan kekalahan.
Di Olimpiade, Kento Momota harus angka koper lebih dulu usai disingkirkan wakil Korea Selatan Heo Kwang-hee dengan skor 15-21 dan 19-21.
Tren buruk terus berlanjut pada semifinal Piala Sudirman 2021 kemarin, Kento Momota harus menelan pil pahit disaat Jepang menang 3-1 atas Malaysia. Ya, peringkat 1 dunia itu dibantai habis oleh Lee Zii Jia dalam dua gim langsung dengan skor 22-20, dan 21-19.
Setelah itu, Kento Momota kembali mengalami kekalahan di partai puncak dalam laga China vs Jepang. Kento Momota dihancurkan tunggal putra China Shi Yu Qi lewat perandingan sengit tiga gim langsung dengan skor 21-13, 8-21, dan 21-12.
Kento Momota kembali bernasib miris setelah dihancurkan tunggal putra Korea Selatan, Hoe Kwang-hee di Piala Thomas 2020.
Terpaut ranking cukup jauh dari Kento Momota, Hoe Kwang-hee kembali memberikan mimpi buruk untuk sang raja bulutangkis dunia. Heo mampu bikin Kento Momota babak belur sekaligus mempermalukan Momota di babak perempat final Thomas Cup dalam laga Jepang vs Korea Selatan.
Bertarung di Ceres, Arena, Aarhus Denmark, pada Jumat 15 Oktober 2021, Hoe Kwang-hee menang dua gim langsung atas Kento Momota dengan skor 19-21, dan 17-21 dalam waktu 52 menit.
Head to Head Kento Momota vs Jonatan Christie
Kento Momota saat ini unggul secara Head to Head atas Jonatan Christie, dari empat pertemuan terakhir Kento Momota selalu menang.
Pertemuan pertama antara Jojo menghadapi Kento Momota terjadi pada 2016 lalu di ajang All England Open babak 32 besar.
Berstatus pemain muda potensial berusia 19 tahun waktu itu, Jojo berhasil merepotkan Kento Momota hingga permainan rubber sebelum akhirnya ia takluk 21-19, 18-21 dan 13-21.
Usai mengalami kekalahan kedu di ajang Hong Kong Open 2018 24-22, 9-21 dan 9-21, Jojo berhasil menyingkirkan Kento Momota di babak 16 besar Malaysia Open 2019 dalam dua game langsung 22-20 dan 21-15.
Pertemuan terakhir kedua pemain terjadi pada ajang BWF World Tour Finals 2019 babak penyisihan grup. Jojo kembali mengalami kekalahan dua game langsung 14-21 dan 14-21.
Pertemuan terakhir tersebut terjadi ketika Kento Momota sedang dalam performa terbaiknya, namun kini pemain ranking satu dunia tersebut mengalami performa yang turun naik usai alami kecelakaan mobil pada 2020 lalu dan belum menemukan performa terbaiknya.
Baca Juga: Denmark Open 2021: Jonatan Christie Vs Kento Momota, Jojo Harus On Fire!
Sementara itu, Jonatan Christie saat ini sedang dalam keadaan on fire usai berhasil membawa Indonesia menjuarai Piala Thomas 2020 setelah mengalahkan China 3-0.
Jojo memiliki stamina yang bagus setelah bermain penuh di Piala Thomas dan memainkan tiap pertandingan dalam waktu sejam lebih. Selain itu, Jojo juga memilik jiwa bertarung yang sangat tinggi.
Jojo saat ini belum pernah terkalahkan di enam pertandingan terakhirnya, Youcef Sabri Medel (21-8, 21-8), Ng Tze Yong (14-21, 21-19, 21-16), Anders Antonsen (25-23, 15-21, 21-16), Li Shi Feng (21-14, 18-21, 21-14), Prannoy (21-18, 21-19) dan Kanta Tsuneyama (21-11, 21-9).***
