Unggulan China Satu Persatu Gugur di Denmark Open 2021, Dua Diantaranya Kandas di Tangan Skuad Merah Putih

- 23 Oktober 2021, 02:26 WIB
Indonesia berhasil meloloskan tunggal putra dan ganda campuran ke semifinal Denmark Open 2021 yang akan berlangsung Sabtu, 23 Oktober 2021
Indonesia berhasil meloloskan tunggal putra dan ganda campuran ke semifinal Denmark Open 2021 yang akan berlangsung Sabtu, 23 Oktober 2021 /tangkapan layar bwfbadmnton.com

HALOYOUTH - Victor Denmark Open 2021 menyisakan para pebulutangkis non unggulan yang berlaga memperbutkan hadiah miliaran rupiah tersebut. Bukan tidak mungkin, turnamen ini adalah sebagai pintu masuk bagi para atlet non unggulan mencatatkan namanya di dunia tepok bulu profesional.

Terbukti! di perempat final turnamen bulutangkis Victor Denmark Open 2021 ini kian kentara siapa yang akan menjadi juaranya. Terlebih, tim unggulan China wakilnya satu-persatu rontok di tengah jalan.

Pada regu campuran, Praven Jordan/Melati Daeva Oktavianti mampu menundukkan perlawanan, Feng Yan Zhe/Du Yue dari China melalui rubber game dengan skor, 21-16, 18-21 dan 21-17. Ini artinya, ketangguhan negeri Tirai Bambu di depan net tak lagi sakral dan bakat-bakatnya kian tenggelam.

Baca Juga: Lawan Ganda Campuran Ranking 3 Dunia, Honey Couple Tak Diunggulkan! Berikut Head To Head Keduanya

Sebelumnya, pada babak fase grup wakil China Di Zi Jian/Wang Chang dan Chen Qing Chen/Jia Yifan yang merupakan unggulan pertama di sektor ganda putri dan ganda putra.

Tampil di Odense Sport Park pada Selasa, 19 Oktober 2021, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana sukses menumbangkan wakil China Lainnya di babak penyisihan dua set langsung dengan skor telak, 21-6 dan 21-19.

Sedangkan, Chen Qing Chen/Jia Yifan harus menyerah di game pertama akibat cedera yang dialaminya ketika laga baru berjalan 5 menit dengan skor masih 1-5. Kala itu, tengah melakoni laga kontra Amalie Magelund/Freja Ravn dari Denmark.

Baca Juga: Gagal Balas Dendam usai Tersingkir di Denmark Open 2021, Anders Antonsen Bilang Begini ke Jonatan Christie

Ketiadaan ketiga pasangan dari China tersebut memperbesar peluang Indonesia meraih gelar juara dalam ajang ini. Sebab, China merupakan tembok baja yang selalu menjadi masalah bagi perjuangan skuad Merah Putih untuk merengkuh gelar dalam semua ajang. China masih lebih unggul secara head to head dibandingkan dengan Indonesia.

Halaman:

Editor: Rifqiyudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah