Network
HALOYOUTH - Penggemar bulutangkis tentu tidak ketinggalan menyaksikan turnamen Indonesia Masters 2021 yang digelar Rabu 17 November 2021.
Pertandingan pada Rabu 17 November 2021 diantaranya ada pertarungan pasangan ganda putra Indonesia Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan.
Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan bertanding melawan Christo Popov/Toma Junior Popov. Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan menang dalam pertandingan itu.
Otomatis Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan yang memiliki julukan The Daddies itu melanjutkan ke babak selanjutnya yaitu pada hari ini Kamis 18 November 2021.
Diketahui, pada babak 16 besar turnamen Super 750 hari ini, pasangan unggulan kedua akan bertemu juara Denmark Open yaitu Takuro Hoki dan Yugo Kobayashi dari Jepang.
Menyikapi calon lawannya, The Daddies akan menaruh kewaspadaan karena Hoki dan Kobayashi baru mengantongi gelar juara dan sedang dalam performa yang baik.
Baca Juga: Insiden Memalukan Indonesia Masters, Wasit Nyaris Tak Bisa Pulang ke Negaranya Gara-gara Ini
Hendra Setiawan mengatakan, kesempatan untuk menang sama-sama ada, jadi, kata dia, untuk pertandingan melawan asal Jepang itu aka ada evaluasi lagi bersama pelatih.
Berkaitan dengan strategi apa yang akan dipakai melawan pemain asal Jepang tersebut. Kata dia, pertandingan melawan wakil Jepang harapannya bisa lebih fokus, sabar, dan lebih tenang.
Sebab, kata Hendra Setiawan, kondisi di lapangan bolanya agak pelan, jadi, menurut dia, tidak bisa buru-buru dalam mencetak poin.
Baca Juga: Pemain Korea Selatan Taklukan Minions
"Saya rasa kesempatan untuk menang sama-sama ada, jadi untuk besok mau evaluasi lagi sama pelatih mau memakai strategi apa. Besok harapannya juga ingin lebih fokus, sabar dan lebih tenang, karena bolanya agak pelan di sini, jadi tidak bisa buru-buru cetak poin," katanya dikutip Haloyouth.com dari Antara pada Kamis 18 November 2021.
Sebelumnya, pada pertandingan Rabu 17 November 2021, ganda putra peringkat dua dunia, Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan raih kemenangan atas Christo Popov/Toma Junior Popov di Nusa Dua, Bali.
Pasangan berjuluk the Daddies ini menuntaskan pertandingan selama 36 menit dengan dua gim langsung 21-17, 21-14 meski sempat terganggu dengan shuttlecock yang lebih berat.
Baca Juga: Anthony Sinisuka Ginting Tumbang di Denmark Open 2021, Hendra-Ahsan Ditaklukan Pemain Jerman
"Main di sini emang harus sabar karena bolanya agak berat, tidak bisa langsung mematikan musuh karena temponya jadi lambat," ucap Hendra Setiawan.
Keunggulan The Daddies di gim pertama tercipta berkat kepiawaian mereka melakukan strategi bertahan dan menciptakan pengembalian yang akurat.
Hendra/Ahsan dengan mudah menghalau serangan Popov bersaudara, dan setelahnya membalas lewat smes yang sulit dihadang lawannya. Ahsan ikut berperan penting dalam perolehan poin di gim pembuka ini, yang aktif melakukan dropshot secara beruntun membuat Popov kesulitan menangkis.
Baca Juga: Apa Lagi yang Terjadi Sesungguhnya Antara Praveen dan Melati Bisa Ditaklukan Pemain India
Strategi dengan memakai perpaduan antara pertahanan dan serangan balik kembali menjadi senjata andalan Hendra/Ahsan yang sukses menjadi pendulang poin di gim kedua.
Ganda putra asal Prancis itu sempat berusaha memperlambat tempo dan mengajak bermain reli, namun keputusan ini terbukti salah karena dimanfaatkan oleh Hendra/Ahsan untuk mendikte ritme permainan yang dianggap lebih enak.
Tentunya pertandingan The Daddies dengan wakil Jepang tidak akan terlewatkan oleh kamu sebagai pengemar bulutangkis, terutama bagi kamu yang mengidolakan pemainnya.
Selain itu juga, mari kita terus dukung atlet-atlet hebat untuk terus berprestasi sehingga mampu mengharumkan nama negara dan menginspirasi kita semua. Semoga bermanfaat.***
