Tak Puas Sabet 4 Gelar Juara di 2021, Sang Pelatih Hoki/Kobayashi Bidik Turnamen Ini di 2022

- 4 Januari 2022, 13:07 WIB
Tak Puas Sabet 4 Gelar Juara di 2021, Sang Pelatih Hoki/Kobayashi Bidik Turnamen Ini di 2022
Tak Puas Sabet 4 Gelar Juara di 2021, Sang Pelatih Hoki/Kobayashi Bidik Turnamen Ini di 2022 /tangkapan layar @kimhertan/

HALOYOUTH - Pelatih ganda putra Jepang Tan Kim Her sukses membawa anak didiknya menyabet 4 gelar jiara di tahun 2021 lalu, puncak kebanggaanya adalah saat pasangan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi menjadi juara dunia pertama Jepang di ganda putra.

Tan Kim Her adalah seorang pelatih yang melihat bakat Takuro Hoki/Yugo Kobayashi bisa menjadi raja bulutangkis dunia, hal itu terbukti dari penampilan anak didiknya 2 kali menumbangkan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya.

Tan Kim Her adalah salah satu dari sedikit pelatih asal Malaysia yang sukses di negeri asing. Yang lainnya adalah Jeremy Gan dengan tim ganda campuran Jepang, Wong Tat Meng (tunggal putri Korea Selatan) dan Choong Tan Fook (ganda Hong Kong).

Tahun 2022 ini ia akan menargetkan anak didiknya untuk menyabet gelar juara di Asean Games, pasalnya Jepang belum pernah mengoleksi medali emas di sektor ganda campuran Asean Games.

Baca Juga: Terciduk! Momen Mesra Fajar Alfian dan Susan Sameh saat Gendong Anak

Jepang belum memenangkan medali emas ganda putra di Asean Games, pencapaian tertinggi Jepang hanyalah mereaih medali perak melalui pasangan Junji Honma/Shoichi Toganoo di Asean Games 1970 yang digelar di Bangkok.

"Tahun ini, tujuan saya bersama Jepang adalah menghasilkan hasil yang baik di Asian Games (di Hangzhou, China pada September),” kata Kim Her dikutip Haloyouth.com dari The Star.

Sebagai seorang pelatih, Kim Her bertekad akan memabwa anak didiknya sukses menjuarai berbagai turnamen terutama Asean Games.

“Tugas saya adalah menunjukkan peningkatan pada pemain dan menghasilkan hasil yang lebih baik setiap tahun," ucapnya.

Baca Juga: Geger, Taufik Hidayat Turun Gunung, Siap Berlaga di Thomas Cup 2022, Ada Apa Ini?

Tidak ada yang mustahil baginya, Kim Her yang berusia 50 tahun mengatakan tidak ada rahasia yang membuatnya sukses membawa Hoki/Kobayashi, kuncinya adalah kerja keras, kepercayaan, dan kerja tim yang hebat.

“Kami melakukan banyak pekerjaan dengan Takuro dan Yugo setelah para senior pergi (Takeshi Kamura-Keigo Sonoda). Kami menginvestasikan banyak waktu untuk menonton video, analisis pertandingan, diskusi, tetapi yang terpenting, para pemain mempercayai saya,” terangnya.

Hoki/Kobayashi sangat senang dengan caranya melatih, mereka tahu bahwa dirinya punya pengalaman dibidang pelatih.

“Mereka tahu bahwa dengan pengalaman saya, saya bisa membimbing mereka ke level yang berbeda," ungkapnya.

Baca Juga: Tak Hanya Praveen-Melati, ini Ganda Campuran Indonesia yang Tidak Tampil di India Open 2022

Ditambah, Asosiasi bulutangkis Jepang sangat terbuka sekali dengan ide dan gagasannya, sehingga memudahkan dirinya untuk mengimplementasikan setiap rencananya.

“Juga, saya memiliki pelatih kepala yang sangat baik di Park. Dia sangat mendukung dan pengertian, terutama setelah senior pensiun. Saya berbicara dengannya tentang rencana saya dan apa yang ingin saya lakukan dengan metode yang berbeda dan dia sepenuhnya mendukung," tuturnya.

Ia sangan menikmati dengan suasana Asosiasi bulutangkis Jepang terutama kepala pelatihnya yang tidak arogan dan menghormatinya.

“Saya menikmati bekerja di bawah Park karena dia selalu berdiskusi dengan semua pelatih dan mendapatkan pendapat kami terlebih dahulu sebelum membuat keputusan akhir. Dia juga mendengarkan masalah pelatih dan mencoba menyelesaikannya, jadi kami merasa sangat aman dengan Park di sekitar,” pungkasnya.***

Editor: Adi Riyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah